5 Fakta Budiman Sudjatmiko Bakal Sepanggung dengan Prabowo, Klaim Tak Dilarang PDIP

Sabtu, 12 Agustus 2023 | 13:17 WIB
5 Fakta Budiman Sudjatmiko Bakal Sepanggung dengan Prabowo, Klaim Tak Dilarang PDIP
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan) saat berkunjung ke Kediaman Prabowo di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menyatakan dirinya akan sepanggung bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam sebuah acara. Adapun acara ini rencananya digelar pada 18 Agustus mendatang. Hal itu tentu menarik atensi publik.

Pasalnya, dua sosok itu berada dalam partai politik (parpol) yang berseberangan. Sederet hal seperti apakah PDIP mengizinkan Budiman satu acara dengan Prabowo tentunya memicu rasa penasaran. Ini bisa diketahui melalui kelima fakta berikut.

1. Tak Dilarang PDIP

Budiman mengatakan bahwa acara tersebut tidak ada kaitannya dengan PDIP maupun Gerindra. Oleh karena itu, partai pun tak melarangnya datang. Ia bakal sepanggung dengan Prabowo untuk mengampanyekan tentang persatuan nasional.

"Tidak ada larangan, individu-individu saja. Tidak ada (hubungan dengan PDIP), Gerindra juga tidak hubungannya," ujar Budiman kepada wartawan, Jumat (11/8/2023).

"Tentang satu panggung dengan Pak Prabowo memang akan ada acara bareng, temanya tentang kampanye Persatuan Nasional," lanjutnya.

2. Acara Bahas Persoalan Global

Budiman juga menjelaskan acara itu nantinya akan membahas sejumlah hal, seperti hilirisasi dan persoalan global. Kemudian, semua orang dari berbagai kalangan pun bisa datang. Tepatnya bagi mereka yang peduli soal politik, ekonomi, hingga bisnis.

"Semua orang Indonesia yang peduli Indonesia terlibat politik, terlibat bisnis, ekonomi, terlibat ilmu pengetahuan tidak apa-apa (datang). Kita harus satukan agenda," ucapnya.

Baca Juga: Minta Kader Gerindra Datangi Setiap Rumah saat Pemilu 2024, Riza Patria: Warga Senangnya Ditemui

Menurutnya, acara Persatuan Nasional itu juga sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Budiman mengatakan sebelumnya sempat digelar di Medan, Sumatera Utara. Di sana, ia bertemu dengan para aktivis gerakan Islam serta pro demokrasi untuk membahas soal persatuan.

"Kemarin saya sudah mulai di Medan juga. Saya di Medan bertemu dengan habib, bertemu dengan ustaz, bertemu dengan teman-teman aktivis gerakan Islam. Bikin persatuan nasional, bersama teman-teman aktivis pro demokrasi," kata Budiman.

3. Dukung Prabowo

Diceritakan oleh Budiman, bahwa dirinya sempat bertemu beberapa kali dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo. Saat itu, ia banyak berdiskusi terkait kebangsaan hingga diberikan buku karya Prabowo.

Buku karya Menteri Pertahanan itu berjudul Paradoks Indonesia. Budiman kemudian mengaku dirinya mendukung analisa dan agenda Prabowo dalam buku tersebut. Setelahnya, ia diputuskan bisa menemui Prabowo di Kertanegara pada 18 Juli lalu.

"Saya katakan bahwa saya mendukung analisa-analisa dan agenda-agenda beliau yang ditulis di buku tersebut. Kemudian, diputuskan untuk berjumpa Pak Prabowo di Jalan Kertanegara beberapa hari kemudian," kata Budiman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI