Namun, aksi anarkis pun tak dapat dihindari. Ratusan warga pun beramai-ramai melempari kantor BP Batam dengan batu hingga menyebabkan kaca ruangan BP Batam banyak yang pecah.
Hingga kini, massa pun masih memenuhi bundaran dekat BP Batam untuk menyampaikan poin tuntutan mereka.
Kontributor : Dea Nabila