"Hal ini terjadi seiring dengan ketakutan terus menerus dan kondisi kehidupan yang tidak manusiawi bagi hampir 1,5 juta orang. Tempat perlindungan UNRWA telah mencapai 4 kali lipat dari batas kapasitasnya. Para warga sipil menjadi sasaran pemindahan paksa dan hukuman kolektif," kata UNRWA dalam sebuah pernyataan. (Antara)
Gempuran Israel Tewaskan 160 Orang Anak Setiap Hari di Gaza, Ini Data WHO
Riki Chandra Suara.Com
Rabu, 08 November 2023 | 11:14 WIB
BERITA TERKAIT
Biodata dan Latar Belakang Della Sabrina, Istri Irfan Hakim yang Ingin ke Gaza
31 Oktober 2025 | 14:19 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI