Bahkan klaim Anies, akibat kecurangan sebelum pemungutan suara itu, aspirasi rakyat yang semula mendukung gerakan perubahan bergeser.
"Kegiatan-kegiatan yang membuat aktivitas di TPS itu dipengaruhi dan tidak mencerminkan aspirasi rakyat yang semula ada," katanya kepada wartawan.
Hal yang sama diutarakan Ganjar, dia menyebut bahwa Pemilu 2024 kali ini terlihat sangat lucu (Dugaan kecurangan).
“Seluruh data, publik, masyarakat sipil semua sudah menampilkan cerita-cerita lucu yang ada di setiap titik mudah-mudahan menyadarkan kita semuanya," ucap Ganjar.