“Pas BAB itu anak berdarah. Kenapa berdarah? Namanya anak gak tau ya nangis doang. Itu Taunya dari ibu (neneknya) katanya diituin (dilecehkan)," kata Nurhayati saat kepada wartawan di lokasi, Kamis (18/4/2024).
Nurhayati tak habis pikir dengan kelakuan E. Bahkan aksi tersebut bisa dilakukan berulang.
Korban kata Nurhayati, memang sering berisama E. Bahkan, E berulang kali menjemput N untuk bermain di rumahnya.
Rumah keduanya memang tak jauh, hanya berjarak beberapa meter.
N bisa betah bermain di rumah E lantaran selalu disuguhkan ponsel untuk memutar video di Youtube.
“Si N ini tiap hari di kasih HP, jadi betah di rumah neneknya. Dipancingnya di Hp, namanya anak kecil," tutur Nurhayati.
Nuhayati mengatakan, aksi bejat E telah dilakukan sebelum malam pergantian tahun. Peristiwa ini kini telah dilaporkan ke pihak kepolisian.