Warga Ngeluh KJP Belum Cair saat Kunjungan ke Palmerah, Heru Budi Bilang Begini

Rabu, 03 Juli 2024 | 19:36 WIB
Warga Ngeluh KJP Belum Cair saat Kunjungan ke Palmerah, Heru Budi Bilang Begini
Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono dan Gibran Rakabuming Raka. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selesai menjawab awak media, Heru langsung meninggalkan lokasi dengan mobilnya. Sementara, Juna sambil menggendong anaknya yang menangis juga menjauh dari kerumunan.

Terpisah, Juna mengaku sudah tak menerima KJP sejak tiga bulan terakhir. Setelah melakukan pengecekan di situs Dinas Pendidikan DKI, Juna mendapati KJP anaknya sedang diverifikasi.

"Seharusnya bulan Juni. Harusnya kan tiap bulan, ini dah tiga bulan nggak cair. Masih proses verifikasi," ucapnya.

Juna pun mengaku khawatir karena nantinya pihak sekolah akan menanyakan pemakaian dari KJP Plus itu.

"Tanggal 8 (Juli) sudah masuk sekolah. Sedangkan anak-anak di kenaikan kelas itu kan ditanya sama gurunya dapet KJP gak? Terus KJP-nya buat beli apa. Lah ini aja KJP-nya udah 3 bulan belum keluar gimana," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Budi Awaluddin memastikan dana bantuan pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap I gelombang pertama akan dicairkan hari ini, Kamis (13/6/2024). Penyaluran KJP Plus ini sempat tertunda dan menuai protes dari para penerima.

"Sebanyak 460.143 penerima KJP akan didistribusikan Kamis 13 Juni 2024," ujar Budi kepada wartawan.

Sedangkan, kata Budi, untuk tahap I Gelombang ke kedua dengan jumlah penerima sebanyak 130.101 belum dicairkan. Sebab, pihaknya sedang melakukan verifikasi ulang agar calon penerima benar-benar warga DKI yang memang benar-benar sebagai warga dari golongan tidak mampu.

"Verifikasi ulang dilakukan secara langsung dilapangan dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas PPAP, Bapenda dan Dinas Sosial," katanya.

Baca Juga: Ngaku Blusukannya di Jakarta Direstui Heru Budi, Gibran: Saya Diizinkan untuk Belanja Masalah

Ia menyebut verifikasi ini memerlukan waktu sekitar 1 bulan untuk menentukan penerima tahap I pada gelombang dua.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI