Basarah menuturkan, PDI Perjuangan bukan partai yang suka memaksa orang untuk bergabung menjadi kadernya, apalagi hingga melakukan intimidasi.
"Kita memilih partai, masuk partai itu harus dengan keihklasan dari hati nurani. Itu semua keputusan absolut ditangan ibu Airin Rachmi Diany," tutur Basarah disambut senyum Airin.
Menanggapi soal 'karpet merah' masuk menjadi kader PDI Perjuangan itu, bakal calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany enggan memberi banyak komentar.
Airin mengatakan, saat ini dirinya fokus untuk berjuang memenangkan Pilgub Banten 2024 dan membantu memenangkan pilkada di kabupaten kota di Banten yang tergabung dalam koalisi Banten Maju Bersama.
"Belum, belum tahu, kita fokus di Pilgub dulu," kata Airin usai deklarasi Banten Maju Bersama.
Diketahui, saat ini Airin menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Tangsel dan pengurus di pusat Partai Golkar sebagai ketua KPPG.
Pada Pilpres 2024 lalu, Airin juga memiliki pernanan penting memenangkan pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Banten.
Kontributor : Mira puspito
Baca Juga: Momen Megawati Minta Ahok Tak Banyak Nyerocos: Selotip Masih Berjalan Toh?