Sebelumnya diberitakan, Gus Miftah menjadi salah satu tokoh yang diminta untuk menghadap Prabowo di kediamannya, Selasa kemarin. Setelah melakukan pertemuan tertutup, Gus Miftah mengaku tidak akan mengisi posisi wakil menteri di kabinet Prabowo. Namun, dia mengaku diminta oleh Prabowo untuk membantu mendorong toleransi umat beragama di Indonesia.
"Yang jelas bukan wakil menteri. Jadi bapak perintahkan untuk lebih banyak fokus di bidang moderasi toleransi dan semacamnya," ujar Gus Miftah.
Meski dipanggil bersama sejumlah tokoh seperti artis Raffi Ahmad hingga Plt Ketua Umum PPP Mardiono, Gus Miftah mengaku masing-masing individu diberikan tugas berbeda oleh Prabowo.
Untuk dia sendiri, kemungkinan akan bekerja dalam suatu badan.
"Jadi walaupun kita berangkat masuk ke beliau bersama-sama tetapi dengan tugas bidang masing-masing dan juga ada hubungan dalam bentuk badan ya pak ya," pungkasnya.