"Jumlah tentara yang terbunuh... Ini adalah medan datar, dan peluru-peluru itu meluncur, dan peluru-peluru itu sangat kuat, senjata yang sangat kuat. Satu-satunya yang bisa menghentikan itu adalah tubuh manusia," kata Trump dalam pidatonya.
Trump dijadwalkan untuk kembali berkantor di Gedung Putih pada Januari 2025.
Pada awal bulan ini, Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Paris bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron. (Antara).