Mati Kutu di Tangan Jokowi? Refly Harun Ungkap Prabowo Tak Berkutik Tanpa Restu

Jum'at, 07 Maret 2025 | 17:43 WIB
Mati Kutu di Tangan Jokowi? Refly Harun Ungkap Prabowo Tak Berkutik Tanpa Restu
Tangkap Layar [Youtube Refly Harun Best Statement]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun menilai bahwa Presiden Prabowo Subianto kini sudah mati kutu dengan restu-restu dari kawannya, terutama Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).

“Seolah-olah kalau punya masalah dengan Prabowo, dan masalah itu harus selesai, atau mau diselesaikan, anda datanglah ke Jokowi, minta restu,” ucap Refly, dikutip dari youtubenya, Jumat (7/3/25).

“Karena restu Jokowi akan membuat Prabowo kemudian mati kutu,” sambungnya.

Menurut Refli, hal ini terbukti secara gamblang, dengan runtutan pembelaan Prabowo terhadap Jokowi belakangan ini.

Bahkan, Prabowo seolah-olah menjadi tameng terkuat untuk Jokowi dan siap melawan siapapun yang akan menjatuhkan serta menjahati Jokowi.

Refly mengatakan bahwa kini tidak ada perubahan yang signifikan terhadap pemerintahan di Indonesia.

Padahal, pemerintahan Indonesia sudah mengalami pergantian pemimpin. Namun rupanya, kebijakan yang ada pun tidak berubah sama sekali.

“Yang jelas tidak ada perubahan yang signifikan dalam pemerintahan Indonesia,” ujarnya.

“Walaupun yang berkuasa sekarang adalah Prabowo Subianto, tetapi belum terlihat bahwa dia he is the real president, yang control everything dan 100%, itu yang terlihat,” tambahnya.

Baca Juga: Partai Elite Era Lampau? PSI Perorangan Klaim Milik Anggota, Bukan Keluarga Jokowi!

Ia berpendapat bahwa ambisi politik yang menjadi realita dengan mudahnya mengalahkan prinsip Prabowo yang begitu kuat.

Prabowo, dari seorang oposisi yang vokal menjadi loyalis Jokowi yang berkomitmen melanjutkan kebijakan-kebijakan yang dulunya ia kritik keras.

Sikap Prabowo belakangan ini juga terlihat kerap memuji Jokowi. Prabowo memuji kepemimpinan Jokowi hingga ilmu politik yang dimiliki Jokowi.

Hal ini diungkapkan Presiden Prabowo dalam pidato dalam apel kader Gerindra di Indonesia Arena, Jakarta Pusat, Sabtu malam (31/8/2025).

Prabowo bahkan mengakui bahwa dirinya bisa saja mengurusi urusan pertahanan, namun soal sosial politik ia akan belajar kepada Jokowi.

Bukan hanya soal memuji, Prabowo juga terlihat menjadi pagar terdepan bagi Jokowi. Ia mengungkapkan bahwa apabila Jokowi dicubit, maka yang merasakan sakitnya adalah seluruh kader Gerindra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI