Kesepakatan Mengejutkan: AS dan Rusia Berdamai di Laut Hitam! Apa Artinya?

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 26 Maret 2025 | 15:47 WIB
Kesepakatan Mengejutkan: AS dan Rusia Berdamai di Laut Hitam! Apa Artinya?
Ilustrasi Amerika Serikat dan Rusia. [Alexander Lesnitsky/Pixabay]

Namun, ia mencatat bahwa Kiev menganggap pergerakan kapal militer Rusia di bagian timur Laut Hitam sebagai pelanggaran kesepakatan dan "ancaman bagi keamanan nasional Ukraina."

"Dalam situasi ini, Ukraina akan memiliki hak penuh untuk menggunakan hak membela diri," kata Umerov, sambil menambahkan pentingnya untuk melakukan konsultasi teknis tambahan secepatnya untuk menyepakati rincian kesepakatan yang tersisa guna pelaksanaannya yang efektif.

Laut Hitam. [Google Maps]
Laut Hitam. [Google Maps]

Gesekan AS-Rusia di Laut Hitam

Rusia menegaskan setiap negara akan selalu membela kepentingannya bila menyangkut keamanan negerinya. Hal ini disampaikan Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov.

Sebelumnya, Amerika mengatakan drone milik mereka telah dijatuhkan jet tempur Su-27 Moskow. Sukoi sengaja menabrak dan menjatuhkan drone MQ-9 Reaper Amerika Serikat (AS) ke Laut Hitam pada Selasa pagi.

Menurut Rusia, insiden itu terjadi karena kesalahan Drone sendiri. Drone mata-mata militer Amerika itu jatuh karena manuver tajamnya sendiri. Sukhoi diklaim tidak melakukan penembakan dalam insiden itu.

Kontak drone Amerika vs Sukhoi Rusia itu menyebabkan ketegangan antara kedua negara berada pada level tertinggi. Paskov menolak untuk memberikan detail tentang intersepsi tersebut.

"Kami tidak memiliki apa pun untuk ditambahkan ke pernyataan Kementerian Pertahanan, itu cukup lengkap. (Keadaan insiden itu) dijelaskan," kata Peskov dalam konferensi pers di Moskow.

Dia kemudian memastikan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin, sebagai kepala negara dan panglima tertinggi di Rusia, telah diberitahu mengenai insiden itu.

Baca Juga: Trump Perintahkan "Kekuatan Mematikan" ke Yaman: Houthi Terancam Lenyap?

Untuk prediksi tentang memburuknya hubungan Rusia-Amerika lebih lanjut, Peskov mengatakan hubungan kedua negara berada di titik terendah.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa sebuah drone yang perangkat komunikasinya dimatikan terdeteksi di atas Laut Hitam pada Selasa.

Untuk mengidentifikasi pelanggar, jet tempur dari pasukan pertahanan udara yang bertugas dikerahkan, dan drone--akibat manuver yang tajam--kemudian lepas kendali, kehilangan ketinggian, dan menghantam permukaan air.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI