Kepala PCO Hasan Nasbi Resmi Mundur, Eks Jubir Prabowo: Saya Gak Tahu Pertimbanganya Apa

Selasa, 29 April 2025 | 13:57 WIB
Kepala PCO Hasan Nasbi Resmi Mundur, Eks Jubir Prabowo: Saya Gak Tahu Pertimbanganya Apa
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Dahnil Anzar Simanjuntak. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Jadi kalau dia mengecilkan seperti itu artinya KPI si peneror nggak kesampaian. Bisa stres tuh si peneror kalau direspons dengan cara seperti itu. Nah, KPI nggak kesampaian kan? Saya itu kemarin hanya menyempurnakan responsnya Si Cica itu aja," ujar Hasan. 

Hasan menegaskan pernyataannya soal "dimasak aja" bukan bermaksud melecehkan. Ia mengaku hanya meneruskan apa yang menjadi respons Cica terhadap aksi teror kepala babi. 

"Jadi bukan pelecehan itu. Coba kamu lihat deh X-nya si Cica, menurut saya itu respons yang benar kayak gitu, jadi kan saya meneruskan itu, kan itu saya sampaikan kemarin. Lho, buktinya dia menanggapinya bercanda aja gitu. Jadi sekarang itu si peneror itu pasti KPI-nya menebar ketakutan. Terus kita besar-besarkan ketakutannya, ya tercapai dong target dia kalau kita besar-besarkan ketakutannya," tutur Hasan. 

Hasan berpandangan respons Cica terhadap aksi teror sudah tepat. Sebab, menurutnya aksi teror tersebut memang tidak perlu dibesarkan agar tujuan pelaku untuk menebar teror atau ketakutan tidak tercapai. 

"Saya menyempurnakan respons itu ya, sekalian aja kan? Kalau orang kirim itu sebagai teror, ternyata bahan makanan dia dimasak aja lah, peneror kan pasti stres kalau bahan kiriman dia dimasak kan gitu, kira-kira begitu. Jadi saya bingung kenapa marah-marah, tetapi kirim aja lah namanya orang kan," kata Hasan. 

"Jadi jangan sampai kita justru ikut membesar-besarkan ketakutan karena itu targetnya si peneror. Kita harus mengecilkan dia. Menurut saya cara yang paling tepat untuk mengecilkan peneror itu ya dimasak aja lah kirimannya dia kan gitu. Dimasak terus dimakan kan gitu," sambung Hasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI