Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo membantah jika belum digelarnya Kongres PDIP di tahun ini karena menunggu ada putusan ikrah terkait perkara Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Pengadilan.
"Enggak, itu tidak ada hubungannya juga (dengan putusan sidang kasus Hasto Kristiyanto)," kata Ganjar Pranowo ditemui di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (16/5/2025).
Mantan Calon Presiden di Pilpres 2024 itu mengatakan, terkait pelaksanaan Kongres PDIP nantinya akan ditentukan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Nanti akan ditentukan sendiri oleh Ketua Umum," beber Ganjar Pranowo.
Di sisi lain, PDIP kekinian sedang melakukan pembekalan terhadap kepala daerah dan wakil kepada daerahnya di Sekolah Partai PDIP yang mulai dilaksanakan dari tanggal 16 sampai 18 Mei 2025.
Mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu membantah langkah itu dilakukan untuk mensolidkan para kepala daerah agar tak terpecah jelang Kongres PDIP.

"Oh enggak enggak. Kalau ini kebetulan saya dan Mas Jarot, Mas Jarot di diklat, saya urusan pemerintahan, dan kita memandang penting untuk melakukan ini. Dan menurut saya ini ya retret partai kita," ungkap Ganjar Pranowo.
"Kalau kita melihat kemarin ya, sehingga kita sinkron, kami mencoba mengharmonisasi yang ada di situ. Jadi dua hal yang berbeda dengan kongres. Kongres nanti disiapkan secara tersendiri," sambungnya.
Diketahui, Sekrataris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto kini telah meringkuk di penjara. Hasto Kristiyanto telah dijerat oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dua kasus sekaligus.
Baca Juga: Ekspose Kasus Harun Masiku, Pimpinan KPK Pengganti Firli Bahuri: Siapa Berani Jerat Hasto Tersangka?
Kedua kasus Hasto yakni terkait suap pengurusan pengganti antarwaktu (PAW) anggota DPR RI dan juga kasus perintangan penyidikan yang turut menyeret buronan Harun Masiku.
Kekinian, Hasto berstatus sebagai terdakwa dan kasusnya sedang bergulir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus).
PDIP Klaim Tinggal Kukuhkan Megawati Ketum Lagi
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat, menyampaikan, jika pada Kongres PDIP 2025 nanti hanya tinggal mengukuhkan Megawati Soekarnoputri menjadi ketua umum partai kembali untuk lima tahun ke depan.
"Jadi kongres itu lebih banyak, nanti kongres kan tinggal mengukuhkan saja ya. Mengukuhkan Ibu Mega," kata Djarot ditemui di Jakarta, Kamis (8/5/2025) malam.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga mengatakan, soal posisi Sekretaris Jenderal nanti akan menjadi kewenangan Megawati sebagai ketua umum.

"Itu kan kewenangan dari ketua umum karena sekjennya sekarang masih Mas Hasto Kristiyanto," beber Djarot Saiful Hidayat.
Djarot Saiful Hidayat menegaskan, jika seluruh kader PDIP dari tingkat atas sampai anak ranting solid mendukung Megawati menjadi ketua umum kembali.
"PDIP solid. Sangat solid," ungkap Djarot.
"Solid. Tinggal pengukuhan ibu ketua umum," sambung Djarot Saiful Hidayat.
Kendati begitu, Djarot Saiful Hidayat mengaku belum mau membeberkan kapan soal kapan Kongres PDIP 2025 akan digelar.
"Tunggu saja sebentar lagi ya," beber Djarot.
"Kan masih ada Juni Juli Agustus September Oktober, masih, sampai Desember. Yang jelas pasti kalau ini," sambungnya