Roy Suryo Samakan Isu Sakit Jokowi dengan 'Azab' Kemal Atatrk, Ungkap Komentar Pedas Netizen

Senin, 23 Juni 2025 | 11:07 WIB
Roy Suryo Samakan Isu Sakit Jokowi dengan 'Azab' Kemal Atatrk, Ungkap Komentar Pedas Netizen
Pakar Telematika, Roy Suryo. (ist)

Suara.com - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo memberikan komentar nyelekit soal Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang dikabarkan mengidap penyakit kulit. Roy mengaku bukan dokter, meskipun punya latar belakang akademis kesehatan masyarakat.

Oleh karena itu, komentarnya tidak berkaitan dengan diagnosa penyakit Jokowi.

"Bukan berarti saya mengerti benar soal medis layaknya seorang dokter, meski bergelar resmi M.Kes UGM," kata Roy dalam keterangannya kepada Suara.com, Senin (23/6/2025).

Roy kemudian mengaitkan kondisi kesehatan Jokowi dengan komentar publik di media sosial yang muncul dan memicu beragam spekulasi. Kendati Jokowi dikabarkan mengidap sakit keras, namun Roy melihat tak sedikit netizen ragu terhadap kondisi kesehatannya.

"Jangan salahkan publik jika menaruh kecurigaan terhadap penyakit kulit yang sebenarnya dialami oleh bekas presiden tersebut," ujar Roy Suryo.

Kondisi kesehatan Jokowi itu jadi sorotan bersamaan dengan perayaan ulang tahunnya pada 21 Juni lalu. Bukannya memberikan ucapan selamat, Roy melihat kalau netizen justru mengira ucapan belasungkawa dari beberapa rangkaian bunga yang ada di area pekarangan rumah Jokowi di Solo.

"Alih-alih memberikan ucapan selamat, banyak juga netizen justru memberikan komentar menohok, seperti ‘kirain mokat’, ‘meninggal?’, ‘Innalilahi’, dan ‘Semoga cepat menghadap ke Tuhan," tutur Roy.

Ia kemudian membandingkan situasi Jokowi saat ini disebut mirip dengan yang pernah dialami oleh Mustafa Kemal Atatürk, pendiri Turki yang meninggal tahun 1938 dan pernah dikebarkan pula mengidap sakit kulit, selain penyakit hati kronis.

Roy berkisah kalau pada tahun-tahun terakhir hidup Atatürk mengalami penurunan kondisi drastis, tubuhnya membengkak, kulit tampak rusak, dan menguning karena gagal hati.

Baca Juga: Blak-blakan Roy Suryo Akui Cari-cari Kesalahan Jokowi: Yang Hilang Itu Etika

"Banyak yang mengaitkan sakitnya Atatürk dengan azab dari Allah SWT karena dia menghapus khilafah, melarang adzan dalam bahasa Arab, bahkan pernah diganti ke bahasa Turki, membatasi simbol-simbol Islam seperti jilbab dan pendidikan agama, dan sikapnya yang anti-ulama dan pro-Barat. Namun pendapat bahwa Atatürk terkena azab bersifat subjektif dan teologis, bukan kesimpulan medis," tuturnya.

Dalam kaitannya dengan sakit yang diidap Jokowi saat ini, Roy mengembalikan kondisi tersebut kepada Yang Maha Kuasa. Dia mengatakan kalau hanya Tuhan yang tahu kondisi sebenarmya dari ayah Wapres Gibran Rakabuming tersebut.

"Apakah juga Jokowi yang memiliki catatan buruk OCCRP ini menderita sakit serius seperti MKA dari Turkiye, bahkan mendapat Azab seperti yang Viral di TikTok itu? Wallahualam bissawab. Hanya Gusti Allah SWT yang tahu," pungkasnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI