Megawati meyakini bahwa pengakuan UNESCO terhadap pidato Bung Karno tersebut bukan sekadar penghargaan simbolik, melainkan pengakuan internasional terhadap kontribusi ideologis bangsa Indonesia dalam membangun peradaban dunia.
![Presiden Kelima Republik Indonesia dan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri dalam forum Dialog Peradaban Global yang digelar di Wisma Tamu Negara Diaoyutai, Beijing, pada Kamis (10/7/2025). [Dok PDIP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/11/97497-presiden-kelima-republik-indonesia-dan-ketua-umum-pdi-perjuangan-pdip-megawati-soekarnoputri.jpg)
Dalam forum yang dihadiri 600 perwakilan dari 144 negara tersebut, Megawati didaulat sebagai pembicara pertama dilanjutkan sejumlah tokoh pimpinan negara seperti Nangolo Mbumba (Presiden keempat Namibia), Yukio Hatoyama (mantan PM Jepang), Essam Sharaf (mantan PM Mesir), Yves Leterme (mantan PM Belgia) dan Jhala Nath Khanal (mantan PM Nepal).