Infografis
Suara.com - Suasana Harlah ke-27 PKB menghangat ketika Wakil Presiden ke-13, Ma’ruf Amin melontarkan canda politik di hadapan Presiden Prabowo Subianto.
Wakil Presiden ke-13 RI itu menciptakan akronim baru yang menyamakan semangat PKB dengan Gerindra, menyebut partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu sebagai 'Gerkindra' atau Gerakan Kiai Indonesia Raya.
"Beda sedikit saja pak presiden, ada K nya. Karena memang PKB adalah merupakan gerakan politik kiai untuk indonesia," katanya disambut riuh hadirin di Peringatan Harlah PKB Ke-27, di Senayan, Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Ia mengungkapkan bahwa hal tersebut dilontarkan lantaran memiliki kemiripan dengan Gerindra, partai yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menurutnya, semangat yang diusung oleh PKB sama dengan semangat partai yang kini menaungi kepala negara.
"Semangat PKB menurut hemat saya sama dengan semangat partai yang bapak pimpin," katanya.
Sebelumnya, acara Harlah ke-27 PKB ini memang menjadi panggung bertemunya para tokoh nasional.
Dari pantauan di lokasi, hadir Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, serta Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Ketiganya berjalan beriringan didampingi oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu tampak akrab mendampingi Presiden Prabowo, sementara Puan Maharani berada di antara keduanya.
Baca Juga: Alasan Elegan Gibran Mengalah di Karpet Merah Demi Prabowo dan Puan?
Formasi ini membuat Gibran harus berjalan di luar karpet merah yang hanya cukup untuk tiga tokoh tersebut.
Prabowo, yang mengenakan kemeja putih andalannya, hanya melambaikan tangan kepada awak media tanpa berkomentar.
Sementara Gibran tampil formal dengan kemeja putih berdasi merah dan peci hitam. Adapun Puan Maharani terlihat anggun dalam balutan dress hitam beraksen merah.
Sementara di barisan belakang, tampak hadir pula jajaran elite Partai Gerindra seperti Sekjen Ahmad Muzani dan Wakil Ketua Umum Budisatrio Djiwandono.
Tak ketinggalan, tokoh nasional lain seperti Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Luar Negeri Sugiono, dan mantan Menkumham Yasonna Laoly juga turut meramaikan acara.
