Standar umum adalah memulai di usia 45, namun kini direkomendasikan lebih awal bagi yang berisiko.
Mengapa sebelum 40? Angka kejadian kanker usus besar pada orang di bawah usia 50 tahun meningkat secara mengkhawatirkan.
Jika Anda memiliki riwayat keluarga, penyakit radang usus, atau gejala seperti perubahan pola BAB dan pendarahan, jangan menunggu sampai usia 45.
Mendeteksi dan mengangkat polip prakanker melalui kolonoskopi adalah tindakan pencegahan kanker yang sesungguhnya.
Investasinya: Prosedur ini mungkin memerlukan biaya dan persiapan, namun bisa mencegah Anda dari rangkaian kemoterapi, radiasi, dan operasi besar yang menjadi standar pengobatan kanker usus.
5. Panel Hormon Lengkap
Apa itu? Pemeriksaan darah komprehensif untuk mengukur kadar hormon kunci seperti hormon tiroid (TSH, T3, T4), hormon stres (kortisol), dan hormon reproduksi (estrogen, testosteron).
Mengapa sebelum 40? Banyak keluhan "khas milenial"—kelelahan kronis, brain fog, kecemasan, kesulitan tidur, hingga masalah kesuburan—seringkali diabaikan sebagai "stres biasa".
Padahal, ini bisa jadi merupakan sinyal dari ketidakseimbangan hormon tiroid atau kelelahan adrenal. Pemeriksaan ini memberikan data objektif untuk mengatasi akar masalah, bukan sekadar gejalanya.
Baca Juga: Rahasia Suplemen Omega-3: Benarkah Turunkan Risiko Stroke Hingga 25 Persen?
Investasinya: Mengembalikan keseimbangan hormon berarti mengembalikan energi, fokus, dan kualitas hidup Anda. Ini adalah investasi langsung pada produktivitas dan kebahagiaan Anda sehari-hari.
Ubah Perspektif Anda
Melihat label harga dari tes-tes ini memang bisa membuat ragu. Namun, cobalah lihat dari sudut pandang yang berbeda.
Ini bukan pengeluaran, melainkan investasi pada dekade-dekade kehidupan Anda di masa depan.
Langkah pertama yang paling bijak adalah diskusikan dengan dokter Anda. Paparkan riwayat kesehatan keluarga dan gaya hidup Anda untuk menentukan tes mana yang paling relevan dan mendesak untuk Anda lakukan.
Karena pada akhirnya, kesehatan adalah kekayaan yang tidak ternilai.