Suara.com - Belakangan media sosial diramaikan oleh tiga nama yang mendadak viral. Diawali dengan kemunculan nama Andini Permata dan menyusul Izza Blunder.
Terbaru, muncul pula Nurma HMT yang telah membenarkan bahwa memang dia yang berada di video syur yang beredar di media sosial.
Ketiganya dikaitkan dengan video-video panas yang menyebar luas di berbagai platform seperti TikTok, X (dulu Twitter), hingga WhatsApp.
Namun, meskipun sama-sama viral, ketiga kasus ini ternyata memiliki latar belakang dan kebenaran yang sangat berbeda. Berikut ulasan perbandingan tiga kasus viral tersebut.
1. Andini Permata: Sosok Misterius yang Diduga Hoaks Siber
Nama Andini Permata pertama kali mencuat dari tautan video berjudul "Andini Permata Viral 2 Menit 31 Detik".
Link video tersebut tersebar masif melalui media sosial dan aplikasi pesan instan, lengkap dengan thumbnail yang menggoda.
Namun setelah ditelusuri, tidak ada bukti otentik yang menunjukkan siapa sebenarnya Andini Permata.
Bahkan, sejumlah pengamat keamanan siber menyebut video tersebut hanyalah kedok untuk menyebarkan malware dan mencuri data pengguna melalui taktik phising.
“Ini adalah bentuk penipuan digital. Link yang tersebar bukan mengarah ke video, melainkan malware atau situs phising,” kata pakar keamanan digital dari Siberkreasi, seperti dikutip dari Suara.com (24/7/2025).
Sejumlah netizen yang mengklik tautan tersebut mengaku handphone mereka mengalami error, lag, bahkan diretas.
2. Izza Blunder: Pencatutan Nama Influencer Malaysia
Tak lama setelah kasus Andini mereda, muncul nama Izza Blunder dalam narasi video berdurasi 13 menit 22 detik. Nama ini merujuk pada selebgram asal Malaysia yang memiliki cukup banyak pengikut.
Namun ternyata, Izza tidak pernah merekam video apapun. Namanya hanya dicatut untuk memancing klik demi penyebaran konten yang sama: phishing dan virus digital.
Dalam unggahan video klarifikasi, Izza menyebut bahwa ia menjadi korban pencemaran nama baik dan telah melaporkan penyebar video ke pihak berwenang di Malaysia.