Sementara itu, Aris Marsudiyanto mengaku belum tahu persis apa yang akan dibahas dalam ratas. Hal itu ia sampaikam menjawab pertanyaan perihal kemungkinan ratas membicarakan beras oplosan.
"Saya nggak ngerti persis ya nanti setelah dapat petunjuk aja," kata Aris.
Ia mengaku kehadirannya di Istana lantaran dipanggil dadakan untuk ikut ratas bersama presiden serta Jaksa Agung dan Kapolri.
"Iya iya. Ada beberapa yang dipanggil juga ya karena saya juga dipanggil dadakan," kata Aris.