- Letda Inf Thariq Singajuru
- Sertu Rivaldo Kase
- Sertu Andre Manoklory
- Sertu Defintri Arjuna Putra Bessie
- Serda Mario Gomang
- Pratu Vian Ili
- Pratu Rivaldi
- Pratu Rofinus Sale
- Pratu Piter
- Pratu Jamal
- Pratu Ariyanto
- Pratu Emanuel
- Pratu Abner Yetersen
- Pratu Petrus Nong Brian semi
- Pratu Emanuel Nibrot Laubura
- Pratu Firdaus
Terduga Pemukulan dengan Tangan Kosong:
- Pratu Petris Nong Brian Semi
- Pratu Ahmad Adha
- Pratu Emiliano De Araojo
- Pratu Aprianto Rede Raja
Penyelidikan dan Pernyataan Resmi
Danki C Yonif 834/WM, Lettu Inf Rahmat, menyatakan bahwa kasus ini sedang dalam penyelidikan mendalam oleh Sub Denpom Ende. "Untuk itu masih didalami," pungkas Lettu Inf Rahmat, Jumat (6/8/2025).
Secara terpisah, Lettu Inf Rahmat juga memberikan keterangan mengejutkan bahwa empat prajurit telah diamankan sebagai terduga pelaku utama. "Setelah olah TKP, tim menemukan keterlibatan empat orang terduga pelaku. Semuanya berpangkat Pratu,” pungkas Lettu Inf Rahmat dilansir dari Kompas TV.
Keluarga Tuntut Keadilan dan Kondisi Jasad Korban
Ayah korban, Sersan Mayor Christian Namo, yang juga seorang prajurit TNI aktif di Kodim 1627 Rote Ndao, tidak bisa menyembunyikan amarahnya. Saat menjemput jenazah putranya di RSUD Aeramo, Rabu (6/8/2025), ia berjanji akan menuntut keadilan.
"Saya akan kejar pelakunya sampai ke mana pun. Anak saya sudah tidak ada, saya tuntut keadilan," kata Christian dengan nada bicara lantang.
Kemarahan Christian memuncak setelah melihat langsung kondisi jasad Prada Lucky yang penuh luka. Foto-foto yang beredar menunjukkan luka memar di bagian dada dan perut, serta luka sayatan hingga bekas koreng yang bolong di punggung.
"Saya lihat sendiri ada luka-luka itu. Ada lebam di dada, perut, sampai punggung. Di kaki dan tangan ada seperti bekas sundutan rokok," aku Christian.
Baca Juga: 'Latih Keras, Bukan dengan Kekejaman', Teguran Prabowo di Tengah Duka Kematian Prada Lucky
Ia menambahkan bahwa kemarahannya semakin menjadi setelah mendengar pengakuan putranya kepada dokter sebelum meninggal. Ternyata sebelum menghembuskan napas terakhir, Prada Lucky sempat bercerita bahwa ia dipukuli seniornya di barak.