Tragedi Berdarah di Berau: Suami Bunuh Istri Hamil dan 2 Anak Balitanya Pakai Parang

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 12 Agustus 2025 | 11:02 WIB
Tragedi Berdarah di Berau: Suami Bunuh Istri Hamil dan 2 Anak Balitanya Pakai Parang
Ilustrasi - Pembunuhan. ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Suara.com - Peristiwa tragis mengguncang Kampung Punan Mahakam, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pada Minggu (10/8/2025) pagi. Seorang suami berinisial JU (34) tega menghabisi nyawa istrinya, NO (33) yang sedang hamil enam bulan, serta dua anak balita mereka, NJ (5) dan NS (4) menggunakan parang.

Pembunuhan sadis ini pertama kali terungkap saat ayah korban, NO, yang rumahnya bersebelahan, mendengar suara benturan keras dari kediaman anaknya sekitar pukul 07.00 WITA.

Humas Polres Berau, AKP Ngatijan, menjelaskan kronologi penemuan tersebut.

"Saat diperiksa, ia mendapati kedua cucunya dalam kondisi tak berdaya di kamar, sementara putrinya tergeletak di depan kamar mandi dengan luka parah,” ujar Ngatijan, Senin (11/8/2025).

Saksi yang panik langsung berteriak meminta pertolongan warga. Pelaku JU segera diamankan oleh warga ke rumah salah satu penduduk untuk menghindari amukan massa sebelum diserahkan kepada pihak berwajib.

Para korban sempat dilarikan ke Puskesmas Tepian Buah dan dirujuk ke RSUD Abdul Rivai di Tanjung Redeb, namun nyawa mereka tak tertolong.

“Korban NJ (5) meninggal di lokasi kejadian, sedangkan NS (4) dan ibunya, NO, meninggal dalam perjalanan menuju fasilitas kesehatan,” kata Ngatijan.

Berdasarkan pemeriksaan awal, korban NO menderita luka tusuk di perut, luka tebas di leher, dan lebam di beberapa bagian tubuh. Sementara itu, NJ mengalami luka di tangan, leher, dan kepala, dan adiknya, NS, menderita luka bacok di tangan, punggung, bokong, dan kepala.

Pihak kepolisian masih mendalami motif di balik tindakan keji ini, namun dugaan sementara mengarah pada perselisihan rumah tangga.

Baca Juga: Pegawai BPS Haltim Dibunuh Rekan Kerja, Masih Sempat Menikah hingga Berpura-pura Jadi Korban

“Pelaku sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan. Dugaan sementara karena cekcok dalam rumah tangga,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI