Legislator NasDem Sedih Wamenaker Noel Diciduk KPK: Kinerja Lumayan Bagus, tapi Akuntabilitas Tidak

Kamis, 21 Agustus 2025 | 12:53 WIB
Legislator NasDem Sedih Wamenaker Noel Diciduk KPK: Kinerja Lumayan Bagus, tapi Akuntabilitas Tidak
Legislator NasDem Sedih Wamenaker Noel Diciduk KPK: Kinerja Lumayan Bagus, tapi Akuntabilitas Tidak.

Suara.com - Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi NasDem, Irma Suryani Chaniago, menyayangkan kabar penangkapan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Sebagai mitra kerja, Irma menyoroti ironi antara kinerja Noel yang dinilainya cukup baik dengan dugaan kasus korupsi yang kini menjeratnya.

Saat dikonfirmasi pada Kamis (21/8/2025), Irma awalnya mengaku belum mendapatkan informasi resmi dari Kementerian Ketenagakerjaan. 

Namun, ia tidak menampik rasa keprihatinannya terhadap Noel yang merupakan mitra kerja Komisi IX DPR RI.

"Tentu saja kami prihatin, beliau mitra kerja kami," kata Irma saat dihubungi Suara.com pada Kamis (21/8/2025).

Anggota Komisi IX DPR Fraksi NasDem,  Irma Suryani Chaniago. (Tangkapan layar/ist)
Anggota Komisi IX DPR Fraksi NasDem,  Irma Suryani Chaniago. (Tangkapan layar/ist)

Ketika disinggung mengenai citra Noel yang selama ini dikenal publik kerap melakukan aksi sosial, seperti menebus ijazah pekerja yang ditahan perusahaan, Irma memberikan catatan tajam. 

Menurutnya, kinerja yang baik harus selaras dengan akuntabilitas yang tinggi.

"Tentu sangat disayangkan, kinerjanya yang lumayan bagus, tidak disertai accountabilitas yang bagus juga," tegasnya

"Biar menjadi pembelajaran bagi anak-anak muda yang merintis karir politik agar dapat menjaga akuntabilitas saat mencapai kesuksesan," sambungnya.

Baca Juga: Babak Baru Lisa Mariana jadi Saksi Kunci KPK? 5 Fakta Panas Korupsi Bank BJB Seret Nama Ridwan Kamil

Kabar penangkapan Noel sebelumnya telah dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto. 

Noel menjadi pejabat setingkat menteri pertama di kabinet Presiden Prabowo Subianto yang terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT). Penangkapan ini menjadi pukulan telak bagi citra pemerintah yang baru berjalan dan khususnya bagi Kementerian Ketenagakerjaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI