Petugas keamanan pun mengambil tindakan tegas. Polisi menembakkan water cannon untuk memukul mundur massa.
Ketika tindakan ini tidak efektif, tembakan gas air mata dilepaskan, membuat massa kocar-kacir dan sebagian nekat masuk ke area Tol Dalam Kota, yang menyebabkan lalu lintas tersendat.
Kericuhan serupa juga terjadi di titik-titik lain seperti Jalan Palmerah Timur, di mana pasukan anti huru-hara terus berusaha membubarkan massa.