Skandal di Dapur Nestle: CEO Kepergok Selingkuh, Jabatan Melayang!

Selasa, 02 September 2025 | 10:46 WIB
Skandal di Dapur Nestle: CEO Kepergok Selingkuh, Jabatan Melayang!
Ilustrasi Nestle
Baca 10 detik
  • CEO Nestle dipecat karena selingkuh dengan karyawan
  • Pemecatan dilakukan usai investigasi internal dan eksternal
  • Philipp Navratil ditunjuk sebagai CEO baru Nestle.

Suara.com - Nestle telah memecat CEO-nya setelah baru satu tahun menjabat.

Pemecatan ini dikarenakan telah melakukan perselingkuhan dengan bawahannya.

Raksasa makanan Swiss, yang memproduksi cokelat batangan Kit Kat dan kapsul kopi Nespresso, mengatakan, CEO Laurent Freixe telah diberhentikan dikarenakan melanggar etika perusahaan.

Nantinya, dilakukan penyelidikan yang dipimpin oleh ketua dan direktur independen utama Nestle terkait perselingkuhan yang dilakukan.

Adapun, penyelidikan tersebut dipicu oleh laporan yang dibuat melalui saluran whistleblowing perusahaan.

Ketua Nestle, Paul Bulcke, mengatakan bahwa keputusan pemecatan ini sudah sangat tepat.

"Ini adalah keputusan yang diperlukan. Nilai-nilai dan tata kelola Nestlé merupakan fondasi yang kuat bagi perusahaan kami. Saya berterima kasih kepada Laurent atas pengabdiannya selama bertahun-tahun di Nestlé," katanya dilansir dari BBC, Selasa (2/9/2025).

Ilustrasi selingkuh (Pexels/Asad Maldives)
Ilustrasi selingkuh (Pexels/Asad Maldives)

Perselingkuhan ini tercium usai ada laporan dari pegawai yang dikabarkan melihat Freixe dengan seorang karyawan awal tahun ini.

Namun, keluhan itu tidak digubris. Hingga laporan terus berlanjut dan membuat Nestle melakukan penyelidikan ulang dengan bantuan penasihat hukum eksternal dan laporan klaim tersebut dikuatkan.

Baca Juga: Polisikan Resbobb-Bigmo Usai Difitnah Selingkuh, Azizah Salsha: Kali Ini Aku Ingin Kasih Efek Jera!

"Kami selalu bertindak sesuai dengan praktik terbaik tata kelola perusahaan. Investigasi eksternal dibuka tak lama setelah investigasi internal awal, dan keputusan hari ini menunjukkan bahwa kami menanggapi tuduhan dan investigasi dengan serius," kata Tim Hukum Nestle.

Sebagai informasi, Freixe telah bekerja di Nestle selama hampir 40 tahun.

Dia mengambil alih peran CEO pada September tahun lalu setelah Nestle memecat pendahulunya, Mark Schneider.

Navratil memulai kariernya di Nestle pada tahun 2001 sebagai auditor internal.

Setelah memegang berbagai peran komersial di Amerika Tengah, ia diangkat menjadi manajer negara untuk Nestle Honduras pada tahun 2009.

Ia mengambil alih kepemimpinan bisnis kopi dan minuman di Meksiko pada tahun 2013. Lalu beralih ke unit bisnis strategis Kopi Nestle pada tahun 2020.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?