- Prabowo dan Putin duduk bersebelahan dan berbincang
- Prabowo yang berdiri sejajar dengan Putih dan Xi Jinping untuk menyaksikan parade militer
- Keberangkatan Prabowo ke China dalam rangka memenuhi undangan resmi dari Presiden Xi Jinping
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto tampak berbincang dengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat menghadiri parade militer dalam rangka peringatan kemenangan ke-80 Tahun di Beijing, China.
Tampak Prabowo dan Putin duduk bersebelahan dan berbincang. Sementara di sisi kiri Putin, duduk Presiden China Xi Jinping. Foto tersebut diunggah melalui story Instagram di akun Instagram @sekretariat.kabinet.
Melalui foto lain, tampak Prabowo yang berdiri sejajar dengan Putih dan Xi Jinping untuk menyaksikan parade militer.
Sebelumnya dalam sesi foto bersama, Prabowo juga berdiri sejajar dengan Putin dan Xi Jinping serta istrinya, Xi Peng Liyuan. Berdiri di sejajar dengan Xi Jinping, tampak pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un.
Diberitakan sebelumnya Presiden Prabowo memutuskan bertolak menuju Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Selasa (2/9/2025) malam.
Keberangkatan dilakukan setelah sebelumnya Prabowo sempat menunda keberangkatan.
Melalui keterangan resmi Sekretariat Presiden, disebutkan keberangkatan kepala negara ke RRT dalam rangka memenuhi undangan resmi dari Presiden Xi Jinping.
Pesawat yang membawa Prabowo dan rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 20.00 WIB.
Turut mendampingi Prabowo dalam penerbangan, yakni Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Baca Juga: Setelah Pastikan Kondisi Dalam Negeri Pulih, Presiden Prabowo Penuhi Undangan Khusus Xi Jinping
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan undangan Presiden Xi telah dijadwalkan sejak 31 Agustus 2025. Tetapi karena mempertimbangkan dinamika situasi di dalam negeri, Prabowo sempat menunda keberangkatan.
Tetapi belakangan ada permintaan khusus dari pemerintah Tiongkok agar Prabowo dapat hadir dalam acara peringatan 80 tahun sekaligus parade militer yang digelar di Beijing.

"Dalam beberapa hari belakangan ini, ada permohonan yang sangat dari pemerintah Tiongkok untuk dapatnya Bapak Presiden Prabowo Subianto menghadiri, paling tidak di satu hari di acara peringatan 80 tahun dan di acara parade militer pemerintah Tiongkok," kata Prasetyo.
Prasetyo menegaskan dalam setiap pengambilan keputusan, Prabowo selalu mempertimbangkan secara matang dinamika yang tengah berlangsung di dalam negeri. Kepala Negara memandang penting untuk tetap menjaga hubungan baik dengan Tiongkok.
“Oleh karena itulah, demi menjaga hubungan baik dengan pemerintah Tiongkok, Bapak Presiden memutuskan untuk beliau berangkat malam ini dan keesokan malam beliau sudah akan kembali ke Tanah Air,” kata Prasetyo.
Selain menghadiri acara tersebut, Prabowo diharapkan dapat bertemu dan berinteraksi dengan sejumlah pemimpin dunia yang hadir.