Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri

Minggu, 14 September 2025 | 17:48 WIB
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi NTB. (Dok : Kemendagri)

Suara.com - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan perlunya pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan langkah pemulihan yang cepat pasca-aksi massa, sekaligus menghidupkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) untuk menjaga situasi tetap kondusif. Hal ini ia sampaikan dalam rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi NTB, menyusul insiden pembakaran Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTB.

Bima menjelaskan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian telah mengarahkan jajaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk turun ke berbagai daerah dengan melakukan kunjungan, silaturahmi, dan konsolidasi, terutama di wilayah yang terdampak kerusuhan. Menurutnya, Mendagri memberi perhatian khusus agar stabilitas dan ketertiban tetap terjaga, sekaligus mendorong percepatan pemulihan.

"Jadi mungkin setelah ini ya Ibu Ketua [DPRD], saya minta diberikan gambaran sejauh mana koordinasi yang dilakukan untuk kemudian menghitung kerugian dan sejauh mana kemudian sudah dilakukan pembahasan terkait dengan alokasi dananya. Di setiap daerah kami menekankan ini," katanya di Kantor DPRD Provinsi NTB, Kota Mataram, Sabtu (13/9/2025).

Ia melanjutkan, arahan Presiden Prabowo menekankan agar pemerintah daerah (Pemda) bergerak cepat, terutama untuk memperbaiki fasilitas publik yang rusak. Bima menilai, pemulihan harus disusun secara bertahap dengan skala prioritas yang terukur, mulai jangka pendek hingga jangka panjang.

"Kami sekarang sedang melakukan kompilasi, berapa sebetulnya angka [kebutuhan anggaran] yang presisi tadi. Apakah mungkin berjalan saat ini melalui mekanisme pergeseran [anggaran] atau ada juga yang memerlukan tahapannya di tahun anggaran di tahun depan," tambahnya.

Dalam forum tersebut, Bima memberikan apresiasi kepada DPRD Provinsi NTB yang tetap melaksanakan tugas meski gedung dewan rusak terbakar. Menurutnya, sikap ini menunjukkan komitmen DPRD dalam menjalankan fungsi pemerintahan daerah meski berada dalam kondisi darurat.

"Apresiasi yang luar biasa, rasanya yang seperti ini juga bisa menjadi contoh bahwa DPRD itu walaupun situasinya darurat, penuh dengan keterbatasan, tapi tetap bekerja," ungkapnya.

Soal keamanan, Bima kembali menekankan urgensi pengaktifan Siskamling. Menurutnya, ada tiga tujuan utama dari Siskamling, yakni memperkuat kebersamaan warga, menjaga keamanan lingkungan, serta meningkatkan deteksi dini. Ia juga mengingatkan agar kegiatan Siskamling dipantau secara konsisten, dirancang dengan sistematis, dan melibatkan generasi muda.

"Tinggal sekarang melakukan juga sosialisasi kepada generasi yang lebih muda, anak-anak milenial, Gen Z, diajak untuk terlibat," imbuhnya.

Baca Juga: Sambangi DIY, Kemendagri Dorong Pemda Optimalkan Siskamling dan Pastikan Situasi Kamtibmas Aman

Bima menambahkan, konsep utama yang ditekankan adalah warga menjaga warga. Ia meminta masyarakat waspada terhadap titik-titik rawan, kontrakan, atau tempat yang mencurigakan, serta segera melapor apabila menemukan indikasi bahaya. Menurutnya, keamanan tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat, tetapi juga memerlukan partisipasi aktif warga.

"Satu kebersamaan, kedua keamanan, dan ketiga adalah deteksi dini. Mohon agar atensi untuk melakukan aktivasi kepada Siskamling," tandasnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut Ketua DPRD Provinsi NTB Baiq Isvie Rupaeda, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) NTB Amiruddin, Sekretaris DPRD Provinsi NTB Hendra Saputra, serta jajaran Forkopimda Provinsi NTB lainnya. ***

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI