- Tim penyelamat tambang bawah tanah berhasil menemukan dua pekerja, Wigih Hartono dan Irawan
- Meski menghadapi tantangan besar dan risiko tinggi, tim penyelamat terus berupaya mencari lima pekerja lain
- PT Freeport Indonesia menyampaikan belasungkawa serta komitmen memberikan pendampingan penuh bagi keluarga korban
Suara.com - Duka mendalam menyelimuti keluarga besar PT Freeport Indonesia. Tim penyelamat tambang bawah tanah akhirnya menemukan dua pekerja yang sebelumnya terjebak dalam insiden luncuran material basah di area Grasberg Block Cave, Sabtu (20/9) pagi.
Kedua korban telah teridentifikasi sebagai Wigih Hartono dan Irawan, keduanya bekerja sebagai teknisi listrik dari PT Cita Contract.
Keduanya ditemukan pada pukul 08.45 WIT setelah tim penyelamat bekerja tanpa henti di bawah kondisi berisiko tinggi.
“Atas nama perusahaan dan pribadi, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan. PT Freeport Indonesia akan terus mendampingi dan memberikan dukungan penuh di masa sulit ini,” ujar Tony Wenas, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia.
Pencarian Belum Usai
Meski dua korban telah ditemukan, upaya penyelamatan masih jauh dari kata selesai.
Lima pekerja lainnya hingga kini belum diketahui nasibnya.
Tim penyelamat terus bekerja di lapangan dengan segala keterbatasan dan risiko yang ada, berharap bisa membawa kabar baik bagi keluarga korban yang menunggu penuh harap.
Perusahaan juga mengajak masyarakat luas untuk memberikan doa dan dukungan moral kepada tim penyelamat agar proses pencarian dapat berjalan lancar.
Baca Juga: Lowongan Kerja Freeport September 2025 dan Gaji Fantastis Penempatan Smelter Gresik
Dukungan dan Solidaritas
![Tim Penyelamat Freeport Temukan Dua Korban, Pencarian 5 Pekerja Masih Berlanjut [Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/09/21/57200-pt-freeport.jpg)
Di tengah situasi genting ini, PT Freeport Indonesia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberi dukungan.
Solidaritas dan kebersamaan dianggap sangat penting untuk menghadapi masa-masa sulit pasca-insiden ini.
Bagi keluarga korban, perusahaan memastikan pendampingan dan bantuan penuh akan diberikan.
Bagi tim penyelamat, keberanian mereka terus menjadi tumpuan harapan untuk menemukan lima pekerja lain yang masih hilang.