Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi

Bangun Santoso Suara.Com
Minggu, 02 November 2025 | 19:55 WIB
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi atau Projo, Budi Arie Setiadi, memberi sinyal kuat akan bergabung dengan Partai Gerindra. (Suara.com/M. Yasir)
Baca 10 detik
  • Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, secara terbuka menyatakan kemungkinan besar akan bergabung dengan Partai Gerindra untuk memperkuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto
  • Projo akan melakukan transformasi organisasi dengan mengganti logo yang selama ini menampilkan wajah Jokowi melalui mekanisme sayembara untuk menghindari kultus individu
  • Kongres III Projo secara resmi memutuskan untuk mendukung penuh dan memperkuat pemerintahan Prabowo-Gibran, menandai pergeseran loyalitas politik organisasi relawan terbesar pendukung Jokowi

Suara.com - Babak baru politik relawan Projo dimulai. Ketua Umum Budi Arie Setiadi, yang kembali terpilih untuk periode 2025-2030, memberikan sinyal terkuatnya hingga saat ini untuk bergabung dengan Partai Gerindra. Langkah ini dibarengi dengan rencana perombakan besar-besaran, termasuk mengganti logo Projo yang ikonik dengan gambar wajah Joko Widodo (Jokowi).

Manuver politik ini menandai pergeseran arah dukungan Projo, dari yang semula menjadi garda terdepan pendukung Jokowi, kini merapat untuk memperkuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Berikut adalah fakta-fakta kunci dari langkah politik Budi Arie dan Projo:

1. Sinyal Terbuka Gabung Gerindra

Secara terang-terangan, Budi Arie meminta pemahaman dari para relawan jika suatu saat ia memutuskan untuk masuk ke partai politik. Tanpa ragu, ia mengonfirmasi bahwa partai yang dimaksud adalah Gerindra.

“Mohon izin jika suatu saat saya berpartai, teman-teman Projo bisa memahaminya. Enggak usah ditanya lagi partainya apa," ujar Budi dalam pidatonya di Kongres ke-III Projo, Jakarta, Sabtu (1/11/2025).

Saat ditemui usai acara, ia mempertegas pernyataannya. “Nggak usah diterjemahin lugas-lugas, kalian sendiri terjemahin, ya. Tapi iya, pasti Gerindra,” kata Budi sambil tersenyum.

Langkah ini, menurutnya, adalah bagian dari upaya untuk memperkuat agenda politik Presiden Prabowo.

“Kita akan memperkuat seluruh agenda politik Presiden dengan memperkuat partai politik pimpinan Presiden,” ucapnya.

Baca Juga: Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!

2. Lepas dari Bayang-bayang Jokowi, Logo Diubah

Transformasi paling signifikan adalah rencana mengubah logo Projo. Budi Arie menegaskan bahwa logo baru tidak akan lagi menampilkan wajah Jokowi untuk menghindari kesan kultus individu.

“Projo akan melakukan transformasi organisasi. Salah satunya kemungkinan merubah logo Projo supaya tidak terkesan kultus individu,” ujar Budi.

Ketika ditanya apakah ini berarti wajah Jokowi akan dihilangkan, ia menjawab singkat, "Iya, kemungkinan.”

Proses penggantian logo ini akan dilakukan melalui sayembara terbuka. “Nanti logonya sendiri akan kita sayembarakan sehingga partisipasi publik bisa muncul nanti logo Projo yang baru," jelas Budi.

3. Klaim Sudah Kantongi Restu Jokowi

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI