- Dasco yang hadir mewakili Partai Gerindra dalam acara Kongres ke-III Projo juga turut mengapresiasi semangat para relawan.
- Gerindra menyambut positif semangat kebersamaan dari relawan yang sebelumnya dikenal sebagai pendukung Jokowi tersebut.
- Dasco mengatakan hubungan Gerindra dengan Projo selama ini sudah terjalin baik.
Suara.com - Partai Gerindra menyatakan siap menerima gelombang besar relawan Pro-Jokowi (Projo) yang ingin bergabung. Kesiapan itu disampaikan langsung oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, usai menghadiri pembukaan Kongres ke-III Projo di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (1/11/2025).
“Kalau Gerindra siap gelombang besar dari mana pun,” ujar Dasco.
Dasco yang hadir mewakili Partai Gerindra dalam acara Kongres ke-III Projo juga turut mengapresiasi semangat para relawan.
Ia bahkan menyebut hubungan Gerindra dengan Projo selama ini sudah terjalin baik.
Sementara soal sinyal bergabungnya Projo ke Gerindra yang sebelumnya disampaikan Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi, Dasco mengaku belum mendengar langsung pernyataan tersebut.
Namun, ia menegaskan Gerindra menyambut positif semangat kebersamaan dari relawan yang sebelumnya dikenal sebagai pendukung Jokowi tersebut.
“Statement tadi saya belum dengar langsung, nanti kalau sudah dengar langsung baru saya tanggapi,” katanya.
Gabung Gerindra
Sebelumnya, dalam pidato pembukaan Kongres ke-III Projo, Budi Arie menyatakan tekad Projo untuk memperkuat partai yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
Ia juga memberi sinyal kuat akan bergabung dengan Partai Gerindra.

“Kita akan memperkuat seluruh agenda politik Presiden dengan memperkuat partai politik pimpinan Presiden,” kata Budi Arie di hadapan peserta kongres.
Langkah Projo ini menandai babak baru organisasi relawan yang selama ini dikenal sebagai pendukung Jokowi tersebut.
Selain menyatakan dukungan penuh terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, Budi Arie juga mengumumkan rencana perubahan logo Projo agar tidak lagi menampilkan wajah Jokowi, sebagai simbol transformasi menuju arah politik baru.
Dasco menilai, selama ini Gerindra melihat Projo sebagai mitra strategis yang memiliki semangat nasionalisme dan akar relawan kuat di berbagai daerah.
Karena itu, bila nantinya Projo resmi bergabung, Gerindra siap menampung dan mengakomodasi aspirasi mereka.