Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 24 Desember 2025 | 15:50 WIB
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
Wahyo Yuniartoto saat masih berpangkat Kolonel. (Instagram/@wahyo.yuniartoto)
Baca 10 detik
  • Dua ajudan Presiden Prabowo, Kolonel Wahyo dan Kolonel Anton, dipromosikan menjadi jenderal bintang satu.
  • Promosi ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto terkait mutasi 187 Perwira Tinggi.
  • Wahyo menjadi Kapoksahli Kodam IX/Udayana, sementara Anton menjabat Pa Sahli Tk II Poldagri Panglima TNI.

Suara.com - Dua perwira menengah yang selama ini berada di lingkaran dalam Presiden Prabowo Subianto mendapatkan promosi jabatan prestisius. Mereka adalah Kolonel Infanteri Wahyo Yuniartoto dan Kolonel Penerbang Anton Pallaguna.

Dua ajudan Presiden Prabowo karier militernya kini resmi melesat dengan menyandang pangkat jenderal bintang satu.

Kabar ini menjadi sorotan utama dalam gelombang rotasi dan mutasi terbaru yang dilakukan di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Kenaikan pangkat bagi orang-orang terdekat Presiden ini dilihat sebagai buah dari dedikasi dan profesionalisme selama bertugas di lingkungan pusat kekuasaan.

Promosi keduanya tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Nomor Kep/1664/XII/2025.

Dalam keputusan tersebut, Panglima TNI melakukan pergeseran posisi terhadap total 187 Perwira Tinggi (Pati) dari tiga matra.

Rinciannya, mutasi ini melibatkan 109 Pati dari TNI Angkatan Darat, 36 Pati dari TNI Angkatan Laut, dan 42 Pati dari TNI Angkatan Udara.

Bagi Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto, tugas barunya adalah sebagai Kapoksahli Kodam IX/Udayana. Jabatan ini merupakan posisi strategis sebagai Kepala Kelompok Staf Ahli di bawah komando Panglima Kodam Udayana yang wilayahnya mencakup Bali dan Nusa Tenggara.

Dengan jabatan baru tersebut, pangkat di pundaknya akan segera berubah dari Kolonel menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) atau jenderal bintang satu.

Baca Juga: Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak

Langkah serupa juga diraih oleh rekannya, Kolonel Pnb Anton Pallaguna. Perwira dari matra Angkatan Udara ini dipromosikan untuk menduduki jabatan Pa Sahli Tk II Poldagri Sahli Bid. Polkamnas Panglima TNI.

Posisi ini menempatkannya sebagai Perwira Staf Ahli Tingkat II Politik Dalam Negeri di bawah Staf Ahli bidang Politik Keamanan Nasional Panglima TNI.

Sama seperti Wahyo, Anton juga akan segera menyandang pangkat jenderal bintang satu, yakni Marsekal Pertama (Marsma).

Menjadi ajudan seorang presiden seringkali dianggap sebagai salah satu pos penugasan yang paling menantang sekaligus menjadi batu loncatan penting dalam karier seorang perwira.

Mereka tidak hanya dituntut memiliki kesiapan fisik dan mental, tetapi juga kecerdasan dalam memahami dinamika di lingkungan Istana Kepresidenan.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen (Mar) Freddy Ardianzah, dalam keterangannya menjelaskan bahwa proses rotasi dan mutasi di tubuh TNI merupakan sebuah mekanisme yang wajar dan krusial dalam pembinaan sumber daya manusia.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI