Perbedaan selanjutnya yang palsu ventilasi plastik di atasnya tidak bisa digeser.
Kaca atau visornya juga lebih tipis, sedangkan busa interiornya juga tipis dan kurang empuk.

Perbedaan lain ada di tali helmnya, di versi palsu pengunci talinya hanya plastik dan tidak ada embos INK di chinstrap-nya.
Harganya yang murah juga berpengaruh ke kualitasnya, dimana shell helm INK Centro palsu ini tipis banget.
Standarisasinya disebut SNI, tapi bisa jadi hanya dibuat-buat dan tidak dites oleh BSN (Badan Standarisasi Nasional).
Lalu saat dites kekokohannya, ternyata helm murah langsung rusak hanya dengan sekali pukulan palu.
Berbeda dengan helm mahal, butuh puluhan kali untuk bisa membuat helm rusak.
Untuk melihat video selengkapnya, klik DI SINI!
Baca Juga: Best 5 Oto: Pesepakbola Gareth Bale Goodbye ke Supercar, Volvo-Northvolt Berkolaborasi