Suara.com - Teknologi pengereman motor selama ini masih mengandalkan kabel rem tradisional. Namun, sebuah inovasi revolusioner tengah dikembangkan bernama Brake by Wire, sistem pengereman tanpa kabel yang memungkinkan kontrol rem elektronik.
Dilansir dari Visordown, teknologi ini bukan hal baru di dunia otomotif. Brake by Wire telah lama digunakan pada mobil, namun belum ada motor yang mengadopsinya, bahkan di kelas balap MotoGP.
Kini, harapan untuk rem tanpa kabel pada motor semakin terbuka. Perusahaan teknologi sepeda ternama, Shimano, telah mematenkan rancangan Brake by Wire untuk sepeda.
Meski berbeda, teknologi rem sepeda dan motor memiliki kesamaan desain dan penerapan cakram yang membuka peluang besar untuk penerapan Brake by Wire pada motor.
Bagaimana cara kerja Brake by Wire?
Sistem Brake by Wire Shimano bernama ride-by-brake. Sistem ini mendeteksi gaya yang diterima tuas rem, mengubahnya menjadi sinyal, dan mengirimkannya ke aktuator elektronik pada kaliper. Aktuator kemudian menerjemahkan sinyal dan memberikan tekanan pengereman yang sesuai.

Kapan Brake by Wire hadir di motor?
Teknologi Brake by Wire Shimano saat ini ditujukan untuk sepeda gunung kelas atas.
Namun, mengingat kesamaan komponen rem cakram pada sepeda gunung dan motor, peluang penerapan Brake by Wire pada motor di masa depan terbuka lebar.
Baca Juga: 5 Motor Bekas Cocok untuk Usaha Starling alias Kopi Keliling: Murah, Irit dan Tangguh
Apa keuntungan Brake by Wire?