Suara.com - Mobil yang sehat adalah impian setiap pengemudi. Namun, salah satu masalah yang sering diabaikan adalah kekurangan oli transmisi.
Oli transmisi berfungsi untuk melumasi dan menjaga kinerja sistem transmisi agar tetap optimal.
Jika Anda tidak memperhatikan tanda-tanda kekurangan oli ini, bisa-bisa Anda menghadapi kerusakan yang lebih serius.
Berikut adalah enam tanda mobil Anda mungkin kekurangan oli transmisi, menurut Mechanic Base.

1. Transmisi Meloncat
Jika Anda merasakan perpindahan gigi yang tidak mulus, bisa jadi oli transmisi Anda sudah menipis.
Gejala ini sering disertai dengan suara berisik atau lonjakan RPM yang tidak wajar. Jika dibiarkan, masalah ini bisa menyebabkan kerusakan serius pada transmisi.
2. Transmisi Terlalu Panas
Kekurangan oli transmisi dapat menyebabkan overheating. Anda mungkin mencium bau terbakar atau melihat asap dari mesin.
Baca Juga: Dapat Insentif, Toyota Akan Kembalikan Duit Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
Jika ini terjadi, segera hentikan mobil Anda untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
3. Perpindahan Gigi Tertunda
Ketika Anda merasakan jeda saat berpindah dari Drive ke Reverse, ini bisa jadi tanda bahwa tekanan hidrolik tidak cukup.
Hal ini terjadi karena oli transmisi yang berkurang, sehingga perpindahan gigi menjadi tidak responsif.
4. Perpindahan Gigi yang Tidak Teratur
Jika Anda merasakan guncangan saat perpindahan gigi atau perpindahan yang terlalu sering, ini bisa jadi akibat dari oli yang tidak mencukupi.