Suara.com - D13Hard Festival 2025 akan kembali digelar pada 28 Juni mendatang di Bandung dan kali ini festival yang merayakan 16 tahun perjalanan Cosanostra MC Indonesia itu akan menghadirkan ajang yang memadukan musik dengan kultur motor.
Head of Creative D13 Hard Festival, Eric Draw, di Jakarta, Kamis (15/5/2025) mengatakan festival ini merupakan perayaan multiaudiens, yang memadukan kultur motor, musik, freestyle motorcycle extreme, dan aktivasi hobi. Acara ini akan mengambil tema Flying High- Gapai Mimpi- Bangitkan Energi.
“Tema ini lahir sebagai simbol keberanian untuk bermimpi tinggi, melampaui batas dalam musik, motor, dan komunitas,” terang Eric.
Festival ini juga menjadi wadah untuk menyatukan berbagai komunitas, mulai dari penggemar otomotif, penikmat musik, hingga kreator gaya hidup urban.
D13Hard Festival 2025 sendiri merupakan ajang kedua yang digelar Cosanostra MC Indonesia. Ajang pertama dihelat pada 2022 silam, ditengah suramnya hidup akibat pandemi Covid-19.
Pendiri Cosanostra Erwin Bullhead mengenang ajang D13Hard Festival pertama pada tiga tahun silam, justru menunjukkan harapan serta semangat para anggota komunitas di saat banyak orang kehilangan harapan.
“Tapi dengan keyakinan dan ketulusan dari semua anggota, kita bisa membangkitkan semua aspek, terutama ekonomi dari mulai komunitas motor, bengkel modifikasi, pelaku musik,” beber Erwin.
Kini di ulang tahun ke-16, Cosanostra MC Indonesia ingin memaknai pertambahan usia dengan melakukan refleksi dan bangkit - percikan kecil di ajang D13Hard Festival di 2020 diharapkan kini menjadi nyala besar yang menyatukan berbagai komunitas.
Meski demikian Erwin mengatakan gerakan ini dilakukan dan digelorakan tanpa melupakan akarnya.
Baca Juga: Daihatsu Ajak Komunitas Motor Lihat Langsung Proses Perakitan Mobil di Karawang
"Festival ini adalah selebrasi sekaligus deklarasi, bahwa komunitas yang solid bisa tumbuh menjadi kekuatan komersil yang berdampak, tanpa kehilangan ruh dan nilai-nilai asli," tegas Erwin.