Suara.com - Yamaha NMAX sukses menjadi trend setter skutik bongsor di Indonesia sejak diluncurkan pertama kali pada 2015.
Kehadiran NMAX tidak hanya menjadi produk unggulan Yamaha, tetapi juga pelopor yang mengubah lanskap pasar skutik premium di Tanah Air.
Kemampuannya untuk terus relevan dan memenuhi kebutuhan pengendara yang berkembang menjadi kunci kesuksesannya selama sepuluh tahun terakhir.
Perjalanan 10 Tahun Yamaha NMAX
NMAX memulai debutnya pada tahun 2015 dengan gebrakan, memicu permintaan tinggi untuk skutik premium. Ini bukan tanpa alasan, NMAX menjadi trendsetter dan inovator di industri sepeda motor nasional.
Selama satu dekade, Yamaha telah melahirkan tiga generasi NMAX. Di mana masing-masing generasi memiliki keunggulan unik dalam desain, fitur teknologi, dan performa mesin. Bahkan sampai saat ini motor bekas NMAX juga masih menjadi buruan bagi para biker yang ingin naik kelas ke skutik premium.
Generasi Pertama 2015
NMAX hadir dengan desain "Premium Big Scooter" yang belum ditawarkan kompetitor pada saat itu. Dengan kehadiran NMAX, Yamaha coba menawarkan kenyamanan berkendara, namun ditopang performa bertenaga dari mesin Blue Core 155cc VVA.

Generasi Kedua 2019
Baca Juga: Harga Motor Listrik Polytron Terbaru, Tampilan Mirip Yamaha NMAX Versi Murah
NMAX memperkenalkan fitur Connected melalui aplikasi Y-Connect, menjadikannya motor buatan Indonesia pertama dengan konektivitas.

Fitur ini memungkinkan pengendara New NMAX terhubung dengan sepeda motor mereka.
Generasi Ketiga 2024
NMAX kembali membuat gebrakan dengan teknologi pamungkas YECVT (Yamaha Electric Continuous Variable Transmission). Teknologi ini memungkinkan pengalaman berkendara "TURBO" melalui fitur Y-Shift, serta sistem navigasi canggih dengan peta digital di layar speedometer.

Selain itu, terdapat juga fitur T-Mode pada Yamaha NMAX "Turbo" yang menawarkan pengalaman berkendara yang lebih halus dan cocok untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan.
Mode ini yang dapat diakses melalui tombol "Mode" pada setang kiri, dirancang untuk memberikan akselerasi yang lebih lembut dan responsif, serta membantu menjaga efisiensi bahan bakar.