Suara.com - Mobil listrik makin dilirik masyarakat urban, terutama mereka yang ingin efisiensi tanpa ribet urusan BBM.
Salah satu model yang cukup menyita perhatian adalah BYD Atto 3, SUV listrik asal Tiongkok yang kini resmi dipasarkan di Indonesia.
Tapi, sebelum memutuskan untuk meminangnya, banyak calon pengguna bertanya-tanya: berapa sih biaya charging mobil listrik ini, baik di rumah maupun di SPKLU?
Spesifikasi Baterai dan Konsumsi Daya BYD Atto 3
BYD Atto 3 dibekali baterai Blade Battery berkapasitas 60,48 kWh (versi Superior), dengan jarak tempuh hingga 410 km dalam sekali pengisian penuh.
Konsumsi dayanya cukup efisien, yakni sekitar 6,49 km per kWh, berdasarkan pengujian di Indonesia.
Biaya Charging Mobil Listrik di SPKLU

Mengacu pada Peraturan Menteri ESDM No. 1 Tahun 2023, tarif dasar pengisian daya di SPKLU adalah Rp2.466 per kWh.
Maka, jika Anda mengisi penuh dari 0–100%, berikut estimasi biayanya:
Baca Juga: AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
60,48 kWh × Rp2.466 = Rp149.144
Namun, jika Anda menggunakan Fast Charger (25–50 kW) atau Ultra Fast Charger (>50 kW), akan ada tambahan biaya layanan:
Fast Charger: Tambahan Rp25.000
Ultra Fast Charger: Tambahan Rp57.000
Jadi, total biaya charging bisa berkisar antara Rp149.000–Rp206.000, tergantung jenis SPKLU yang digunakan untuk BYD Atto 3 versi Superior.
Biaya Charging Mobil Listrik di Rumah