Infografis
Suara.com - Banyak orang tua yang bertanya-tanya soal cara pasang car seat di mobil non ISOFIX, terutama jika kendaraan yang digunakan bukan keluaran terbaru.
Padahal, keamanan anak saat berkendara menjadi prioritas utama, terlebih saat melakukan perjalanan jarak jauh atau melalui jalur yang padat.
Meski mobil Anda belum dilengkapi fitur ISOFIX, bukan berarti tidak bisa memasang car seat dengan aman.
Sebagai informasi, ISOFIX (International Standards Organization FIX) adalah sistem standar internasional untuk pemasangan kursi bayi di mobil.
Fitur ini memungkinkan car seat dipasang langsung ke rangka mobil dengan konektor khusus, tanpa perlu sabuk pengaman tambahan.
amun, banyak mobil lawas atau kelas entry-level yang belum memiliki fitur ini. Tenang saja, dengan teknik yang tepat, Anda tetap bisa memasang car seat dengan aman di mobil non ISOFIX.
Cara Pasang Car Seat di Mobil Non ISOFIX
Jika mobil Anda belum dilengkapi ISOFIX, satu-satunya cara memasang car seat adalah dengan memanfaatkan sabuk pengaman.
Car seat modern umumnya sudah mendukung pemasangan dual-mode, yakni bisa menggunakan sabuk pengaman mobil.
1. Pilih posisi tengah belakang
Baca Juga: Banderol WR-V dan Brio RS Beda Tipis? Intip Harga Mobil Honda per Juli 2025
Posisi paling aman adalah di bangku tengah bagian belakang, karena terlindung dari benturan langsung.
Namun, jika sabuk pengaman di posisi tengah hanya dua titik (bukan tiga titik), sebaiknya pasang car seat di sisi kiri agar lebih mudah memantau bayi dari kursi pengemudi.
2. Pahami jalur sabuk pengaman pada car seat
Pastikan Anda membaca manual car seat. Biasanya terdapat jalur khusus untuk memasukkan sabuk pengaman sehingga kursi bayi dapat terpasang erat dan tidak goyah.
3. Tarik sabuk pengaman hingga maksimal
Masukkan sabuk pengaman ke dalam jalur car seat sesuai arah yang ditunjukkan dalam panduan. Setelah itu, kunci sabuk dan tarik hingga benar-benar kencang. Car seat tidak boleh bergerak lebih dari 2,5 cm saat digoyang.
4. Gunakan locking clip bila perlu
Beberapa sabuk pengaman mobil lawas tidak otomatis mengunci. Anda bisa menambahkan locking clip, alat kecil untuk mengunci sabuk agar tidak longgar saat digunakan.
5. Posisi hadap belakang untuk bayi di bawah 1 tahun
Bagi bayi usia di bawah 1 tahun atau berat di bawah 10 kg, posisikan car seat menghadap ke belakang (rear-facing). Ini posisi paling aman untuk melindungi kepala dan leher saat terjadi benturan.
Tips Aman Membawa Bayi di Mobil Non ISOFIX
Menggunakan car seat saja tidak cukup, ada beberapa tips tambahan yang bisa Anda ikuti agar bayi tetap aman selama berkendara, meskipun di mobil non ISOFIX.
1. Selalu periksa kekencangan sabuk
Pastikan setiap perjalanan, sabuk pengaman yang mengunci car seat tidak longgar. Guncangkan car seat sedikit untuk memastikan kestabilannya.
2. Jangan memangku bayi saat mobil berjalan
Meskipun terdengar praktis, memangku bayi sangat berisiko saat mobil mengalami pengereman mendadak. Car seat tetap menjadi pilihan teraman.
3. Gunakan penyangga kepala tambahan
Beberapa car seat tidak dilengkapi penyangga kepala, sehingga Anda bisa menambahkan aksesoris penyangga agar leher bayi tetap stabil.
4. Matikan airbag jika pasang di jok depan
Jika terpaksa memasang car seat di jok depan, pastikan airbag dinonaktifkan. Ledakan airbag dapat membahayakan bayi saat terjadi benturan.
Rekomendasi Mobil ISOFIX Murah
Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk upgrade kendaraan, berikut beberapa mobil ISOFIX murah yang cocok untuk keluarga.
- Toyota Calya: Meskipun tergolong mobil LCGC, Toyota Calya sudah dilengkapi fitur ISOFIX pada kursi baris kedua. Harganya mulai dari Rp160 jutaan, cocok untuk keluarga kecil.
- Daihatsu Sigra: Menjadi saudara kembar Calya, Sigra juga menawarkan fitur ISOFIX dengan kapasitas penumpang yang lega dan irit bahan bakar.
- Honda Brio Satya: Varian terbaru Brio sudah dilengkapi ISOFIX di bagian belakang. Desain compact dan mesin bertenaga membuatnya ideal untuk pemakaian harian.
- Suzuki Ignis: Selain stylish, Ignis juga dilengkapi ISOFIX dan berbagai fitur keselamatan lainnya, dengan harga yang masih ramah di kantong.
Dengan memahami cara pasang car seat di mobil non ISOFIX, Anda tetap bisa menjaga keamanan bayi selama di perjalanan.
Tidak memiliki ISOFIX bukan berarti harus mengorbankan keselamatan si kecil. Pastikan Anda memasang car seat dengan benar, menggunakan sabuk pengaman yang kuat, dan selalu melakukan pengecekan sebelum mobil melaju.
Jika memungkinkan, pertimbangkan mobil baru dengan fitur ISOFIX agar lebih praktis dan aman dalam jangka panjang.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
