Suara.com - Di arena mobil pertama bagi anak muda, kelas LCGC adalah medan pertempuran paling brutal.
Namun, di antara riuhnya pilihan, dua nama selalu mencuat ke permukaan, merepresentasikan dua kutub yang berbeda yakni Honda Brio Satya, sang raja bertahan yang menjadi simbol efisiensi dan gaya populer, dan Toyota Agya GR Sport, sang pangeran yang datang dengan jubah sporty dan fitur melimpah.
Saat keduanya memasuki pasar mobil bekas, pertarungan menjadi semakin menarik.
Anda bisa mendapatkan Brio Satya yang terkenal irit dengan harga lebih miring, atau menambah sedikit bujet untuk meminang Agya GR Sport yang jauh lebih gagah.
Ini bukan lagi sekadar duel merek.
Ini adalah duel filosofi yakni pilih efisiensi maksimal dengan gaya yang terbukti, atau pilih gaya maksimal dengan fitur yang mendobrak standar LCGC? Mari kita adu keduanya, babak demi babak.
Adu Gaya - Si Manis Populer vs Si Sangar Agresif
Ini adalah pertarungan visual yang paling menentukan bagi target pasarnya.
Honda Brio Satya dengan DNA desain Brio adalah "timeless". Lekuknya yang membulat namun tetap modern membuatnya disukai semua kalangan.
Baca Juga: Jangan Beli Honda Brio Sebelum Tahu 4 Perbedaan Penting Varian Satya dan RS, Biar Gak Kecele
Ia terlihat manis, bersahabat, dan tidak berlebihan. Brio adalah tipe mobil yang tidak akan lekang oleh waktu dan mudah diterima di lingkungan mana pun.
Ia adalah siswa populer di sekolah yang disukai semua orang.
Toyota Agya GR Sport saat Toyota menanggalkan citra "mobil murah" pada Agya.
Varian GR Sport ini berteriak "agresif".
Dengan bumper tajam, grille besar, dan opsi warna two-tone, ia terlihat seperti LCGC yang sudah "naik kelas" dan siap diajak nongkrong.
Agya GR Sport adalah anak baru di sekolah yang langsung jadi pusat perhatian karena gayanya yang berani.