Tak hanya itu, mobil Daihatsu Ayla milik Edi 'si penemu Sound Horeg' ini pun telah mencapai lebih dari 100 ribu kilometer.
Harga Daihatsu Ayla ini di pasar mobil bekas sekitar Rp 60 - 90 jutaan tergantung kondisi dan kelengkapan dokumen surat. Sementara harga baru OTR Daihatsu Ayla kisaran Rp 150 juta hingga Rp 190 jutaan.
Penghasilan Memed Potensio
![Kata Edi Sound Horeg Dibilang Nyabu. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/07/29/39691-edi-sound-horeg.jpg)
Lalu muncul pertanyaan berapa penghasilannya? Soal penghasilan Edi si penemu sound horeg a.k.a Thomas Alva Edi Sound a.k.a Memed Potensio sulit diketahui.
Lantaran, Cak Memed bukan seorang pekerja kantoran dengan gaji tetap. Pendapatannya berasal dari beberapa sumber terkait bisnis sound system yang dia jalankan dan juga popularitasnya.
Edi sendiri sudah memiliki usaha sound system dari garasi sederhana di Ngawi sejak 2003. Ia juga terhitung masih menjadi orang kepercayaan Mas Bre dan bergabung dengan Brewoog Audio sebagai operator.
Selain itu, Memed juga punya akun media sosial yang cukup aktif seperti Tiktok (@memed_potensio) dan Youtube.
Ia bahkan menjual merchandise miliknya sendiri berupa kaos di Shopee. Tak diketahui apakah Memed sudah mendapatkan endorse dari akun media sosialnya.
Namun jika menilik pendapatan dari Youtube, menurut socialblade, akun Memed Potensio yang memiliki pengikut sebanyak 35 ribu diperkirakan mendapatkan penghasilan $85 - $1.400 atau setara Rp 1,4 juta hingga Rp 22,9 juta.
Meskipun begitu Memed tidak penanggapi dengan serius meskipun dirinya sedang viral. Ia bahkan merasa terhibur sosoknya diparodikan banyak artis dan selebgram.
Baca Juga: Sering Dipuja Orang Indonesia, 5 Fitur Mobil Ini Justru Dianggap "Sampah" di Luar Negeri
Perlu diketahui, adapun julukan Thomas Alva Edisound Horeg adalah sebuah plesetan dari nama ilmuan dunia Thomas Alva Edison.
Julukan itu disempatkan karena Memed dianggap sebagai penemu inovasi sistem audio revolusioner di kancah lokal, sama seperti Edison dalam teknologi suara dunia.
Ia dianggap berhasil merancang sound system Horeg yang menjadi tolak ukur kualitas dan sensasi bass ekstrem di seluruh Indonesia.