Untuk penggunaan luar kota, angkanya bisa lebih irit lagi.
Proyeksi untuk 3 tahun ke depan, Karimun Kotak sangat bisa diandalkan.
Kuncinya adalah perawatan rutin yang tidak mahal: ganti oli teratur, pengecekan sistem pendingin (radiator), dan busi.
Masalah umum biasanya ada di area kaki-kaki karena usia, seperti tie rod atau ball joint, tapi penggantiannya tidak akan menguras kantong.
Visibilitasnya yang luas dan kabin yang terasa lapang berkat atap tinggi menjadi nilai plus saat membawa anak-anak.
Harga Pasaran:
Untuk mendapatkan unit dengan kondisi 'seadanya' atau butuh sedikit perbaikan, Anda bisa menemukannya di rentang harga Rp28 - 35 juta.
Namun, sangat disarankan untuk menyiapkan anggaran lebih.
Untuk unit yang terawat baik, bodi kaleng, dan interior rapi, harganya berkisar antara Rp38 - 45 juta untuk tahun produksi 2004-2006.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Bekas Matic Rp30 Jutaan, Ternyata Masih Bisa Jadi Andalan!
2. Hyundai Atoz / Kia Visto Generasi Pertama

Pasangan kembar dari Korea Selatan ini adalah alternatif modern dari Karimun Kotak. Hyundai Atoz (dan kembarannya, Kia Visto) menawarkan desain yang lebih membulat dan interior yang sedikit lebih mewah pada masanya.
Mobil ini populer di awal tahun 2000-an dan masih menjadi pilihan menarik hingga hari ini.
Keiritan BBM dan Ketangguhan:
Dibekali mesin 1.000 cc injeksi, Hyundai Atoz menawarkan akselerasi yang sedikit lebih responsif dibandingkan Karimun Kotak, membuatnya lincah untuk selap-selip di kemacetan.
Sistem injeksi juga membuat konsumsi BBM-nya sedikit lebih efisien. Rata-rata penggunaan dalam kota bisa mencapai 1:13-15 km/liter, tergantung gaya mengemudi dan kondisi lalu lintas.