Konfigurasi kursinya sangat fleksibel, bahkan dapat disambung menjadi seperti sofa panjang.
Meski bongsor, handling Biante terasa lebih tajam dibanding kompetitornya, sebuah ciri khas dari Mazda.
Unit bekas tahun 2012-2014 bisa kamu dapatkan mulai dari Rp 130 juta hingga Rp 180 jutaan.
3. Toyota Kijang Innova (2012-2015)

Oke, mungkin Innova tidak punya pintu geser atau desain sekotak Alphard. Tapi soal keandalan, biaya perawatan, dan harga jual kembali, Kijang Innova adalah rajanya. Ini adalah pilihan paling "aman" dan rasional dalam daftar ini.
Membeli Innova bekas ibarat investasi. Perawatannya mudah, suku cadang melimpah dari orisinal hingga KW, dan hampir semua bengkel di pelosok Indonesia paham cara menanganinya.
Mesin bensin dan dieselnya terkenal sangat andal, badak, dan jarang sekali rewel.
Jaringan bengkel yang luas dan ketersediaan suku cadang melimpah membuat biaya perawatannya sangat terjangkau.
Harga jual kembalinya pun cenderung stabil, membuatmu tidak akan rugi banyak saat ingin menjualnya lagi.
Baca Juga: Motor Diisi Solar Seperti di SPBU Pertamina Kembangan, Ini Komponen yang Bisa Rusak
Untuk generasi sebelum 'Reborn' lansiran 2012-2014, harganya sangat menarik di rentang Rp 130 juta hingga Rp 180 jutaan.
4. Honda Odyssey (RB1/RB3)

Jika kamu adalah seorang "driver" sejati yang butuh mobil keluarga, Honda Odyssey adalah jawabannya. Berbeda dari MPV lain yang fokus pada kenyamanan penumpang, Odyssey memberikan pengalaman berkendara yang luar biasa untuk pengemudi.
Desainnya yang ceper dan pipih membuatnya lebih mirip sedan besar, dengan stabilitas dan handling yang jauh di atas rata-rata MPV kotak.
Handling-nya yang tajam ala sedan terasa sangat nikmat untuk diajak bermanuver di kecepatan tinggi.
Desainnya pun tak lekang oleh waktu, di mana model RB1 dan RB3 masih terlihat ganteng serta mewah hingga hari ini.