Gaji UMR Punya Sedan? Bukan Mimpi! Ini 5 Sedan Bekas Keren di Bawah 70 Juta yang Perawatannya Murah

Suara.com - Punya sedan keren dengan gaji UMR kini bukan lagi mimpi di siang bolong. Lupakan sejenak cicilan mobil baru yang mencekik, karena di pasar mobil bekas tersembunyi harta karun yang menunggu untuk Anda temukan.

Setidaknya terdapat lima rekomendasi sedan bekas di bawah Rp 70 juta yang tidak hanya tampil gaya, tapi juga punya reputasi "bandel" dan perawatan yang ramah di kantong.

Di rentang harga ini, pilihan Anda tidak lagi terbatas pada mobil LCGC semata, melainkan terbuka lebar ke segmen sedan yang menawarkan kenyamanan, stabilitas berkendara, dan tentu saja, citra yang lebih mapan.

Namun, "murah" di awal bukan jaminan segalanya; kunci utamanya adalah biaya kepemilikan jangka panjang.

Inilah mengapa daftar ini tidak hanya fokus pada harga beli, melainkan pada ketersediaan suku cadang, kemudahan perbaikan, dan komunitas yang solid.

Kami menyeleksi mobil-mobil yang mesinnya sudah teruji, penyakitnya sudah "khatam" di kalangan montir, dan perawatannya tidak memerlukan ritual khusus yang menguras dompet.

Ingat, membeli mobil bekas adalah seni. Kondisi unit adalah raja. 

Berikut 5 pilihan sedan bekas menarik yang layak dipertimbangkan.

1. Toyota Vios / Limo Gen 2 (2007-2012)

Baca Juga: 4 Mobil Bekas Daihatsu Paling Dicari Keluarga Muda: Tangguh buat Harian, Mulai 75 Jutaan

Jika ada satu nama yang menjadi sinonim "sedan bekas murah dan badak", jawabannya adalah Toyota Vios, terutama versi eks-taksi, Limo.

Jangan dulu minder dengan statusnya, karena di balik sejarahnya sebagai armada taksi, tersembunyi sebuah mesin 1NZ-FE 1.500 cc yang legendaris karena durabilitas dan efisiensi bahan bakarnya.

Vios Limo Gen 2 kini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp 50 jutaan.

Sisa bujet Anda lebih dari cukup untuk melakukan "upgrade ganteng" seperti mengganti velg, memasang body kit, dan merapikan interior agar setara dengan Vios tipe G.

Keunggulan utamanya adalah biaya perawatan yang sangat terjangkau.

Suku cadang KW hingga orisinal melimpah ruah, dari kaki-kaki sampai jeroan mesin. Hampir semua bengkel umum bisa menanganinya tanpa masalah.

• Kisaran Harga: Rp 55 Juta - Rp 70 Juta
• Waspadai: Interior yang lelah (wajar untuk eks-taksi), kondisi kaki-kaki, dan riwayat tabrakan besar.
• Poin Plus: Super irit BBM, jaringan servis luas, harga jual kembali stabil, gudangnya suku cadang.

2. Honda City GD8 (2003-2008)

Bagi Anda yang menginginkan sedan dengan desain yang lebih dinamis dan modern, Honda City generasi kedua (kode bodi GD8) adalah jawabannya.

DNA sporty Honda terasa kental pada mobil ini, terutama untuk varian VTEC yang menawarkan performa lebih responsif.

Varian i-DSI pun tak kalah menarik dengan fokus pada efisiensi bahan bakar.

Interiornya terasa lebih mewah dibanding kompetitor sekelasnya pada masanya, dan ruang kabinnya pun tergolong lega.

Dengan dana di bawah Rp 70 juta, Anda bisa mendapatkan unit dengan kondisi yang cukup segar.

Mesin L-series yang digunakannya juga dipakai oleh Honda Jazz, membuat urusan suku cadang menjadi jauh lebih mudah dan terjangkau.

• Kisaran Harga: Rp 60 Juta - Rp 75 Juta
• Waspadai: Transmisi otomatis CVT butuh perawatan ekstra (pastikan tidak ada jeda atau bunyi aneh), area karet bodi, dan modul kelistrikan.
• Poin Plus: Desain timeless, fun to drive, interior mewah di kelasnya, konsumsi BBM efisien.

3. BMW 318i E36 (1996-1998)

Siapa bilang gaji UMR tidak bisa punya mobil Eropa? BMW E36 adalah gerbang masuk paling logis ke dunia mobil Jerman.

Dengan desain ikonik yang tak lekang oleh waktu, mobil ini masih memancarkan aura premium yang kuat di jalan.

Kami merekomendasikan varian 318i dengan mesin M43, bukan M40.

Mesin M43 dikenal lebih tangguh, perawatannya lebih simpel karena sudah tidak menggunakan timing belt, dan penyakitnya lebih sedikit dibanding M40.

Kunci memelihara E36 adalah menemukan bengkel spesialis yang tepat dan bergabung dengan komunitasnya.

Di sana, Anda akan menemukan solusi untuk setiap masalah dengan biaya yang lebih masuk akal serta akses ke suku cadang copotan berkualitas.

Sensasi berkendara RWD (penggerak roda belakang) yang ditawarkannya tidak akan Anda temukan di sedan Jepang sekelasnya.

• Kisaran Harga: Rp 45 Juta - Rp 65 Juta
• Waspadai: Sistem pendinginan (radiator, selang), kelistrikan (seringkali jadi masalah utama mobil tua), dan interior yang mulai rapuh (plafon turun, door trim lepas).
• Poin Plus: Prestige dan citra brand kuat, handling superior, komunitas solid, pengalaman berkendara yang menyenangkan.

4. Timor S515i (1997-2000)

Mungkin ini pilihan yang paling out of the box, tapi Timor S515i adalah sedan dengan biaya perawatan paling murah di daftar ini.

Basisnya yang menggunakan platform Mazda membuat ketersediaan suku cadang fast-moving sangat melimpah dan murah, bahkan bisa saling substitusi. Pilihlah varian DOHC (Double Overhead Camshaft) yang memiliki performa lebih baik.

Dengan harga pasaran yang seringkali di bawah Rp 30 juta, Anda punya ruang bujet yang sangat besar untuk restorasi dan modifikasi sesuai selera.

Mobil ini cocok bagi Anda yang suka tantangan, hobi oprek mesin, dan ingin tampil beda. Timor adalah kanvas kosong yang siap Anda ubah menjadi sebuah karya.

• Kisaran Harga: Rp 20 Juta - Rp 35 Juta
• Waspadai: Kualitas rakitan bodi yang kurang presisi, potensi karat di beberapa titik, dan sistem kelistrikan yang butuh perhatian ekstra.
• Poin Plus: Harga unit sangat murah, harga suku cadang setara motor, pajak tahunan rendah, simpel dan mudah diperbaiki.

5. Peugeot 406 D9 "Le Mans" (1999-2003)

Jika prioritas Anda adalah kenyamanan suspensi, tidak ada yang bisa mengalahkan Peugeot 406 di rentang harga ini.

Sedan yang terkenal lewat film "Taxi" ini menawarkan bantingan suspensi yang luar biasa empuk, membuatnya sangat nyaman untuk perjalanan jauh.

Desainnya yang elegan dari Pininfarina juga masih terlihat menawan hingga hari ini.

Meskipun menyandang status mobil Eropa, perawatan Peugeot 406 D9 tidak seseram yang dibayangkan, asalkan Anda mendapatkan unit yang sehat, terutama di bagian kelistrikan dan transmisi matiknya.

Komunitasnya sangat aktif dan suportif, menjadi sumber informasi utama untuk berburu suku cadang dan bengkel rujukan yang kompeten.

• Kisaran Harga: Rp 35 Juta - Rp 50 Juta
• Waspadai: Kelistrikan (ECU dan sensor-sensor), transmisi otomatis yang butuh perawatan (pastikan perpindahan halus), dan ketersediaan beberapa komponen bodi.
• Poin Plus: Kenyamanan suspensi nomor satu, kabin senyap, fitur melimpah untuk mobil seumurannya, citra unik dan tidak pasaran.

Memiliki sedan keren dengan bujet terbatas bukanlah hal yang mustahil. Kelima mobil di atas menawarkan karakter yang berbeda-beda, mulai dari yang paling "aman" seperti Vios hingga yang paling menantang seperti BMW dan Peugeot.

Kuncinya adalah riset, sabar dalam mencari unit yang baik, dan tidak ragu untuk mengeluarkan dana ekstra di awal untuk inspeksi menyeluruh.