- PDI adalah ritual wajib dealer sebelum motor dikirim ke garasimu.
- Ada belasan titik pengecekan vital dari mesin hingga kelistrikan.
- Gunakan panduan ini sebagai senjatamu saat serah terima motor baru.
Ini dia langkah-langkahnya:
1 Komando dari Kertas Sakti (SPK)
Semua berawal dari Surat Perintah Kerja (SPK) yang berisi data lengkap motor dan pemiliknya. Ini adalah lampu hijau bagi tim PDI untuk mulai bekerja.
2. Verifikasi Identitas Motor
Motor diturunkan dari gudang, lalu nomor rangka dan nomor mesin langsung diverifikasi. Proses gesek nomor untuk STNK dan BPKB juga dilakukan di tahap ini.
3. Nyawa Kelistrikan Jadi Prioritas
Aki adalah jantungnya. Tim PDI memastikan tegangannya prima.
"Tegangan aki itu harus di atas 12,4 (volt). Kalau di bawah 12,4 volt, kita akan melakukan pengecasan kembali, Pak," jelas Hendro Wicaksono, Kepala Cabang Wahanartha Retailindo Yogyakarta.
Semua lampu, klakson, hingga sein juga wajib berfungsi tanpa cela.
Baca Juga: Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
4. Tekanan Angin Diatur Presisi
Bukan asal kencang, tekanan angin ban diatur sesuai standar pabrikan.
Untuk depan itu 29 PSI, yang belakang 33 PSI.
5. Pengisian Cairan Vital
Oli mesin dipastikan sesuai takaran. Untuk bahan bakar, standar pengisian awal adalah 1 liter. Namun, ada pengecualian.
Untuk tipe-tipe skutik premium seperti PCX ataupun sport, itu 2 liter.