Infografis
- Belanja Mobil Baru di Pameran Otomotif Kian Ditinggalkan Konsumen
- Gen Z Memiliki Peran Dalam Pameran Otomotif
- Absennya Beberapa Merek Mobil dalam Pameran Otomotif Mempengaruhi Keuputusan Konsumen Membeli Mobil baru
Suara.com - Pameran otomotif global menghadapi tantangan serius dengan penurunan jumlah pengunjung yang signifikan. Sebuah laporan bahkan menyoroti kondisi Detroit Auto Show yang hanya menarik 275 ribu pengunjung pada tahun 2025.
Dimana jumlah pengunjung pada pameran otomotif tersebut anjlok drastis dari 774 ribu pengunjung dibandingkan enam tahun sebelumnya. Fenomena ini memunculkan pertanyaan tentang relevansi sebuah pameran di tengah era digital.
Namun di balik merosotnya jumlah pengunjung yang datang ke pameran otomotif, sebuah studi dari Clarify Group mengungkapkan fakta menarik. Pameran otomotif, khususnya di Amerika Utara seperti New York Auto Show, Los Angeles Auto Show, dan Canadian International Auto Show, masih memiliki daya tarik kuat bagi calon pembeli.
Studi tersebut menunjukkan bahwa 40 persen pengunjung berniat membeli mobil baru dalam 12 bulan ke depan. Bahkan, pengunjung pameran 2,9 kali lebih mungkin membeli atau menyewa mobil dalam setahun dibanding konsumen biasa. Sedangkan dalam dua tahun, 68 persen di antaranya berencana mengganti mobil dengan yang baru.
Meskipun hanya 37 persen pengunjung datang dengan tujuan mencari informasi pembelian, sebanyak 84 persen mengaku kunjungan mereka membantu dalam membuat keputusan sebelum membeli mobil baru.
"Setelah pameran, sebanyak 58 persen langsung mencari informasi di internet, 55 persen mendatangi dealer, 39 persen melakukan test drive, dan 28 persen benar-benar membeli mobil baru," ungkap hasil studi seperti dikutip dari Carscoops, Selasa (21 Oktober 2025).
Selain itu, absennya beberapa merek juga memengaruhi persepsi pengunjung. Sebanyak 23 persen mengatakan jadi mempertimbangkan merek lain, sementara 20 persen enggan melirik merek yang absen dalam pameran otomotif.
Menariknya, hasil survei memperlihatkan bila Gen Z menunjukkan antusiasme lebih. Pengunjung Gen Z tercatat 1,5 kali lebih mungkin merekomendasikan pameran otomotif kepada teman atau keluarga dibanding rata-rata pengunjung lain.
Terri Toennies, pimpinan Los Angeles Auto Show, menegaskan bahwa pameran otomotif tetap memiliki peran vital dalam membantu konsumen membuat keputusan dalam membeli mobil baru. Dengan demikian, secara keseluruhan studi ini menepis anggapan bahwa konsumen sudah kehilangan minat untuk menyaksikan pameran otomotif secara langsung.
Baca Juga: Terpopuler Hari Ini: Sesepuh Ninja 250 Terkuak, Mobil Baru DPR Didemo Gen Z
Meskipun demikian, penurunan jumlah pengunjung tetap menjadi "catatan penting bagi industri otomotif global.
