Bogordaily.net – Beberapa negara telah melaporkan penurunan kasus Covid-19 yang sebelumnya dipicu oleh varian omicron. Faktanya, varian omicron masih belum benar-benar hilang.
Varian tersebut terus menyebar ke seluruh negeri, menginfeksi orang dewasa dan anak-anak. Emma Duncan, seorang profesor medis di King’s College London, baru-baru ini berbicara dengan Insider tentang gejala omicron pada anak. Demikian seperti dilansir dari The Desert News.
Hal itu berdasarkan data dari studi ZOE COVID-19, yang memungkinkan orang untuk melaporkan gejala COVID-19 mereka. Gejala varian omicron teratas untuk anak-anak meliputi: