Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB ISSI, Budi Saputra membenarkan pelatih tim balap sepeda Indonesia disiplin mountain bike (MTB), Ferry Sonic, ditangkap polisi.
Ferry ditangkap karena kedapatan membawa sabu seberat 0,2 gram. Ia ditangkap jajaran Polres Metro Jakarta Pusat di sebuah hotel di kawasan Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur pada, Jumat (11/10/2019).
Berita penangkapan pelatih MTB ini merupakan satu diantara lima berita olahraga pilihan yang telah dimuat di kanal sport Suara.com pada, Rabu (16/10/2019).
Berikut lima berita olahraga pilihan selengkapnya:
1. Benarkan Pelatih Timnas Diciduk Polisi Akibat Sabu, ISSI Segera Beri Sanksi
![Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB ISSI, Budi Saputra. [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/01/13/81700-budi-saputra.jpg)
Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) membenarkan pria yang diamankan Polres Metro Jakarta Pusat terkait kepemilikan sabu adalah Ferry Sonic.
Ferry diketahui merupakan pelatih Timnas Balap Sepeda Indonesia nomor mountain bike di SEA Games 2019.
2. Ini Arti Besar Piala Suhandinata 2019 Bagi Indonesia
Baca Juga: Pukul KO Sang Lawan hingga Koma, Conwell Tulis Surat, Isinya Bikin Haru
![Kabid Binpres PBSI yang juga Manajer Tim Indonesia di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019, Susy Susanti, ditemui di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (15/10) malam. [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/16/76690-susy-susanti.jpg)
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti, menyebut gelar Piala Suhandinata 2019 memiliki arti besar dalam perkembangan bulutangkis Indonesia.