Leeswadtrakul menuturkan ia dan tim penyelenggara tengah membuat blueprint pelaksanaan turnamen, dan berharap seluruh pihak dapat bekerjasama mewujudkan bergulirnya kembali turnamen bulutangkis.
Pemain dan ofisial juga diminta Leeswadtrakul untuk mematuhi aturan dan protokol kesehatan yang diberlakukan sesuai dengan ketentuan pemerintah Thailand.
"Sekali lagi, saya menghimbau bahwa kita harus saling bahu-membahu untuk membuat bulutangkis bisa berjalan kembali dan mendapat dampak seminimal mungkin dari pandemi ini," bebernya.
![Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (22/1/2020). [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/01/22/60314-susy-susanti.jpg)
Prosedur dan persiapan yang dipresentasikan Thailand, disambut baik oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid) PBSI Susy Susanti. Gagasan bubble system dinilainya komprehensif dalam melindungi keselamatan atlet.
"Protokol kesehatannya lebih baik, aturan-aturan bubble systems yang diterapkan sepertinya bisa memberi jaminan," kata Susy Susanti.
"Kami lebih yakin di Thailand, masih memungkinkan untuk main, kami tentunya juga minta arahan dan masukan dari pimpinan serta pemerintah mengenai hal ini," tambahnya.
Apabila benar-benar bisa bergulir, turnamen seri Asia di Bangkok ini akan jadi kompetisi pertama yang akan diikuti para pebulutangkis Indonesia setelah absen sejak Maret 2020 akibat pandemi virus Corona.