Suara.com - Nama Lianne Tan mencuri perhatian publik Tanah Air saat menghadapi wakil Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung di cabang olahraga bulutangkis nomor tunggal putri babak penyisihan grup di Olimpiade 2020.
Pebulu tangkis Belgia, Lianne Tan mencuri perhatian publik Tanah Air bukan hanya karena menjadi lawan tanding Gregoria Mariska semata, melainkan juga karena latar belakangnya yang memiliki hubungan dengan Indonesia.
Di laga kedua grup M melawan Gregoria Mariska yang berlangsung hari ini (28/7/21), Lianne Tan harus mengakui keunggulan wakil Indonesia tersebut dengan dua set langsung.
Pebulu tangkis berusia 30 tahun ini harus menyerah dari tangan Gregoria Mariska dengan skor 11-21 dan 17-21.
Sebelumnya di laga perdana Lianne Tan secara perkasa mampu menggasak wakil Myanmar, Thet Htar Thuzar, dua set langsung dengan skor 21-6 dan 21-8.
Kekalahan dari Gregoria Mariska membuat Lianne Tan harus mengubur mimpinya melangkah jauh di Olimpiade 2020 kali ini.
Di Olimpiade 2020, Lianne Tan dilatih oleh pelatihnya, Indra Bagus Ade Chandra yang merupakan kelahiran Jakarta.
Keduanya menyita perhatian saat di interval dan pergantian gim di mana Lianne Tan dan Indra Bagus kedapatan berbicara dengan bahasa Indonesia.

Usut punya usut, Lianne Tann ternyata memadu kasih dengan pelatihnya Indra Bagus Ade Chandra. Lantas, siapakah Lianne Tan? Dan dari mana asal darah Indonesia yang ia miliki?
Baca Juga: Dibungkam Intanon, Gregoria Mariska Kandas di 16 Besar Olimpiade Tokyo 2020