95 Persen Program Paralimpiade Tokyo Terdampak Lonjakan COVID-19

Rully Fauzi Suara.Com
Jum'at, 20 Agustus 2021 | 12:07 WIB
95 Persen Program Paralimpiade Tokyo Terdampak Lonjakan COVID-19
Logo Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020. [Behrouz MEHRI / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Paralimpiade yang akan berlangsung selama 13 hari dan melibatkan ribuan atlet dari seluruh dunia, akan dimulai Selasa pekan depan, sementara Tokyo tetap dalam keadaan darurat COVID-19 dan kekhawatiran publik tetap tinggi atas penyelenggaraan Paralimpiade selama pandemi.

Survei menunjukkan 47 persen pemerintah daerah agak atau sangat cemas menjadi tuan rumah Paralimpiade di tengah suara menentang yang dapat menghambat momentum menuju pembangunan masyarakat yang inklusif.

Daisuke Uehara, peraih medali perak para-hoki es dan penasihat inisiatif tersebut, menekankan pentingnya upaya berkelanjutan dalam mempromosikan masyarakat inklusif di luar Olimpiade Tokyo.

"Saya berharap mereka akan menemukan cara untuk mengubah upaya tersebut menjadi kegiatan sehari-hari," kata Uehara.

[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI