"Kami tak mau kalah dari sepak bola. Kalau Timnas kasih [jam] Rolex, kami kasih Casio," canda Jody Brotosuseno, pemilik Waroeng Steak & Shake, di Jakarta, Senin (9/6/2025).
"Maksudnya, badminton itu harus diapresiasi. Badminton ini di Indonesia menjadi salah satu cabor yang bisa [meraih prestasi] ke puncak."
"Kami memberikan apresiasi, tetapi lagi-lagi jangan dilihat besarannya."
Reza Pahlevi pun mengapresiasi penuh dukungan sponsor yang telah mereka terima sejak 2023.
"Sangat berdampak [dukungan dari sponsor] terhadap karier kami. Kami sebelum dikontrak adalah pemain tarkam (antar kampung), main di pelosok," ungkap Reza.
"2023 Pak Jody dan tim Waroeng Steak memberi kesempatan untuk bergabung di sini dan di-support penuh. Saya sangat senang," tambahnya.
Hal senada diungkapkan oleh Sabar Karyaman. Ia sangat bersyukur atas dukungan sponsor yang dianggapnya sudah seperti keluarga.
"Mereka kasih support luar biasa. Bahkan kalau mereka sempat, mereka dukung langsung. Sponsor itu kadang jodoh-jodohan, kalau cocok insyaallah rezeki bagus," jelas Sabar.
Selepas Indonesia Open 2025, Sabar/Reza akan lebih dulu beristirahat sebelum bersiap menghadapi tiga turnamen besar di Asia: Japan Open 2025, China Open 2025, dan Macau Open 2025.
Baca Juga: Indonesia Open 2025: Match Sengit, Jafar/Felisha Terhenti di Babak Kedua
Japan Open dijadwalkan berlangsung di Yoyogi National Gymnasium, Tokyo, pada 15-20 Juli mendatang.
Sementara China Open 2025 akan digelar di Changzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, pada 22 hingga 27 Juli.
Sedangkan Macau Open 2025 bakal berlangsung di Macao East Asian Games Dome, Makau, pada 29 Juli sampai 3 Agustus.
"Ke depan, fisik dan kebugaran harus ditingkatkan lagi karena padatnya jadwal," kata Sabar.
"Kami ingin hasil lebih maksimal lagi. Karena di [BWF World Tour Super] 500 dan 1000 masih cuma runner-up. Ingin gelarnya komplit seperti sang pelatih Hendra Setiawan," tambahnya.